Senin, 06 November 2023 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 6296
(Foto: Istimewa)
Dinas Kebudayaan (Disbud) DKI Jakarta menyelenggarakan pemilihan Duta Museum Jakarta tahun 2023 di Auditorium Ki Hajar Dewantara, Lantai 5, Gedung Dinas Pendidikan DKI, Minggu (5/11) malam.
Pada ajang pemilihan ini menghasilkan sepasang Juara Duta Museum, sepasang Wakil 1 Duta Museum, Wakil 2 Duta Museum, Wakil 3 Duta Museum, Duta Museum Berbakat, dan Duta Museum Favorit.
Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Iwan Wardhana mengatakan, pihaknya bersinergi bersama Asosiasi Museum Indonesia (AMI) DKI Jakarta "Paramita Jaya" telah menyelenggarakan pemilihan Duta Museum Jakarta tahun 2023.
"Pemilihan Duta Museum diselenggarakan sebagai wujud kontribusi nyata di dalam memajukan dunia permuseuman," ujar Iwan Wardhana, dalam keterangan tertulis, Senin (6/11).
Ia mengungkapkan, tujuan utama penyelenggaraan Pemilihan Duta Museum DKI Jakarta 2023 untuk memiliki perwakilan yang kuat di dalam mempromosikan serta berkontribusi nyata pada pengembangan museum.
"Duta Museum yang telah terpilih nantinya hadir tidak sekadar mewakili museum, namun membantu memperluas kesadaran, menginspirasi dan membangun keterlibatan antara museum dan masyarakat, menjadi agen perubahan dan inovasi dalam sektor museum, serta membangun jaringan dan kolaborasi,” ungkapnya.
Ia memaparkan, Disbud DKI mencatat sebanyak 74 museum di Jakarta baik milik pemerintah pusat, daerah, ataupun swasta. Kehadiran museum ini sebagai pusat pendidikan, pengkajian, dan hiburan.
"Puluhan museum tersebut membutuhkan peran serta Dinas Kebudayaan DKI Jakarta di dalam mempromosikan dan mempublikasikan, khususnya yang tidak memiliki tenaga khusus di bidang hubungan masyarakat dan pemasaran," paparnya.
Untuk itu, lanjut Iwan, pihaknya kembali menyelenggarakan Pemilihan Duta Museum DKI tahun ini yang sempat terhenti pada tahun 2020 akibat pandemi COVID-19.
Dikatakan Iwan, pemilihan Duta Museum diawali dengan kegiatan audisi pada tanggal 21 Oktober yang menghasilkan 36 finalis didominasi kaum milenial.
Selanjutnya para finalis mengikuti masa pembekalan yang dimulai pada 22 Oktober hingga 4 November.
"Pembekalan diberikan membuka wawasan terkait dunia museum didapat dari para narasumber di bidang pengetahuan museum, hubungan masyarakat dan pemasaran, edukator museum, bahasa asing, beauty, dan etiquette class. Aksi nyata para duta museum juga ditunjukkan dengan pelaksanaan bakti museum di Museum Sejarah Jakarta, Museum Bank Indonesia, dan Museum Mandiri," jelasnya.
Ia menambahkan, dalam grand final pemilihan Duta Museum DKI Jakarta tahun 2023, Para finalis dinilai berdasarkan esai yang telah dibuat, keaktifan semasa pembekalan, kemampuan berpresentasi secara individu, kekompakan dan kreativitas solusi program yang ditawarkan, serta penilaian final saat grand final.
"Dengan adanya kegiatan ini, kehadiran kaum milenial diharapkan memberi kesegaran pemikiran bagi museum untuk semakin memajukan dunia permuseuman," tandasnya.