Selasa, 08 April 2014 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Widodo Bogiarto 2187
(Foto: Yopie Oscar)
Pesta demokrasi 9 April besok, ternyata tidak mengganggu operasional 12 koridor bus Transjakarta dalam melayani para penumpangnya. Kendati demikian, petugas tetap bisa menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu Legislatif (Pileg) tersebut. Jam masuk petugas Transjakarta akan diatur dengan cara memperpendek sistem shift.
Kepala Humas UP Transjakarta, Sri Ulina Pinem mengatakan, untuk memberikan kesempatan petugas untuk melakukan pencoblosan, sistem shift akan diperpendek. Jika semula shift pertama dari pukul 05.00-13.00 WIB, untuk Rabu (9/4) besok diperpendek hanya sampai pukul 10.00 WIB saja. Sehingga tetap bisa menggunakan hak pilih setelah bekerja.
Kemudian untuk shift kedua, yang semula dari pukul 13.00-16.00 WIB menjadi dari pukul 10.00-16.00 WIB. Sementara untuk shift ketiga tidak ada perubahan, yakni dari pukul 16.00-22.00 WIB. Rata-rata petugas bekerja selama enam jam.
"Jadi untuk pemilihan besok, normal beroperasi dari pukul 05.00-22.00 WIB.Tapi petugas diberi kesempatan menggunakan hak pilih dengan percepatan pergantian shift, yang dilakukan secara bertahap," kata Ulina, Selasa, (8/4).
Ulina menegaskan, masyarakat tidak perlu khawatir karena bus tetap beroperasi secara normal. Sehingga penumpang akan tetap bisa menggunakan moda transportasi kebanggaan ibu kota ini. "Yang pasti pengoperasian bus Transjakarta normal. Hanya mekanisme pergantian shift yang diubah," katanya.