Selasa, 03 Oktober 2023 Reporter: Wuri Setyaningsih Editor: Andry 4479
(Foto: Wuri Setyaningsih)
Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat mengintensifkan sosialisasi pencegahan kebakaran yang marak terjadi di musim kemarau panjang saat ini.
Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Pusat, Asril Rizal mengatakan, kegiatan sosialisasi pencegahan kebakaran diintensifkan dengan berkeliling ke permukiman warga memakai sepeda motor dan pengeras suara.
"Kita lakukan sosialisasi setiap hari di 44 kelurahan, khususnya di permukiman padat penduduk seperti Petamburan, Tanah Tinggi, Menteng Tenggulun, Kebon Melati, Kebon Kacang, Johar Baru dan Kebon Kosong,” ujarnya, Selasa (3/10).
Ia menjelaskan, dalam sosialisasi tersebut, pihaknya mengingatkan warga agar tetap waspada terhadap perubahan iklim. Para orang tua diimbau mengawasi anak-anaknya agar tidak bermain dengan korek api dan kembang api yang bisa memicu kebakaran.
“Jangan membakar sampah dan tumpukan kardus bekas yang berpotensi mencemari udara serta kebakaran,” katanya.
Selama sosialisasi, sambung Asril, warga juga diingatkan agar tidak menumpuk barang bekas berupa kardus dan plastik yang mudah terbakar terkena paparan matahari. Pihaknya sekaligus memastikan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) berkondisi baik dan dapat digunakan.
“Selain itu petugas juga menempelkan stiker di rumah-rumah warga sebagai pengingat akan bahaya kebakaran," terangnya.
Menurut Asril, sosialisasi pencegahan kebakaran juga menyasar perkantoran dan sekolah. Tujuannya agar mereka paham cara mencegah dan memadamkan kebakaran sejak dini.
Warga yang ingin melaporkan kebakaran juga diimbau segera menghubungi call center di nomor 112 dan 021 6344215.
“Semoga upaya ini semakin membuat masyarakat lebih berhati-hati,” tandasnya.