Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadis Pora) DKI, Andri Yansyah, secara resmi membuka Festival Olahraga Rakyat (FOR) Jakarta 2023 di kompleks Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro, Minggu (10/9).

Andri Yansyah mengatakan, FOR Jakarta 2023 yang mengusung tema "Menuju Jakarta yang Sehat, Bugar, dan Sejahtera" ini, pada prinsipnya memposisikan olahraga menjadi hak semua orang tanpa terkecuali.

"Sports for All, sudah menjadi kesepakatan dunia. Olahraga masyarakat harus dapat dijalankan semua kelompok usia dengan tujuan mencapai tingkat kebugaran," ujarnya.

Menurutnya, FOR Jakarta 2023 ini mempunyai tujuan utama  untuk mengajak masyarakat dari semua lapisan menjalankan pola hidup aktif yang pelaksanaannya berprinsip pada 5M (Mudah, Murah, Massal, Manfaat, dan Menarik).

Dalam FOR Jakarta 2023 ini, lanjut Andri Yansyah, terdapat berbagai Zona Aktivitas yakni, Zona Tamasya (Fun Walk 3 Kilometer); Zona Tantangan (Cheerleader, Juggling, Marching Band); dan Zona Berdaya, kesetaraan dalam berolahraga dengan menampilkan ekshibisi Sepak Bola penyandang disabilitas.

Kemudian, juga Zona Klasik untuk ikut melestarikan kekayaan budaya bangsa dengan melombakan berbagai jenis olahraga tradisional seperti Egrang, Terompah Panjang dan lain-lain;

Zona Kompak dengan  keterlibatan dari seluruh masyarakat di  berbagai wilayah Jakarta  mulai dari RT/RW sehingga terbentuk sebanyak 264 tim perwakilan seluruh kelurahan yang mengikuti Lomba Senam SKJ 2023

"Ada juga yang kita sebut Zona Jajan dengan berbagai Bazar kuliner dan  produk UMKM dalam rangka mendorong perekonomian berbasis olahraga. Sebab kita tahu, setiap event olahraga itu sejatinya mampu menggerakkan dan meningkatkan perekonomian," bebernya.

Andri Yansyah menjelaskan, dalam FOR ini juga melibatkan penyandang disabilitas untuk menegaskan bahwa dalam dunia olahraga juga menghadirkan kesetaraan.

"Ini juga menjadi bagian atau upaya mengeluarkan potensi yang ada pada penyandang disabilitas. Sebab, dalam setiap kompetisi olahraga termasuk juga memberikan kesempatan bagi penyandang disabilitas, seperti, Pekan Paralimpik Nasional, ASEAN Para Games hingga Paralimpiade," imbuhnya.

Ia menyampaikan apresiasi dan terima  kasih kepada berbagai stakeholder dan seluruh elemen masyarakat yang telah  membantu mengimplementasikan  Peraturan Presiden Nomor 86 tentang Desain Besar Olahraga Nasional, khususnya dalam hal Olahraga Masyarakat. Salah satu misinya adalah mewujudkan masyarakat yang  berpartisipasi aktif berolahraga dengan tingkat kebugaran yang baik.

"Antusiasme masyarakat di FOR Jakarta 2023 ini sangat luar biasa, mencapai sekitar 10.000 peserta. Saya berpesan sekaligus berharap kepada seluruh pegiat olahraga untuk tetap berpartisipasi aktif berolahraga dan menyalurkan semua energi  positif menjadi sebuah prestasi. Tetap junjung tinggi nilai- nilai Fairplay, Friendship, Excelent, and Respect," tegasnya.

Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) DKI Jakarta, Burhanuddin, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan penuh Dispora DKI Jakarta yang memasukkan Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia sebagai salah satu cabang yang dilombakan dalam FOR Jakarta 2023.

Mantan Bupati Kepulauan Seribu ini menuturkan, prestasi kontingen DKI Jakarta dalam ajang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) juga mulai meningkat, dari posisi empat tahun lalu, saat ini menempati urutan tiga besar.

"Ini tak lepas dari dukungan sangat luar biasa Dispora. Kebugaran bagi masyarakat ini penting untuk menyongsong Indonesia Emas 2045. Kalau bugar itu pasti sehat," imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana FOR Jakarta 2023, Faizal Norman merinci, untuk lomba senam SKJ 2022 diikuti 3.450 peserta dari 264 kelurahan se-DKI Jakarta, 4.500 orang mengikuti Fungsi Walk 3 Kilometer, dan 1.020 orang mengikuti Olahraga Tradisional.

"Untuk O lahraga Petualangan dan Tantangan diikuti 1.000 peserta. Sementara, lomba Ekshibisi Sepakbola Amputasi diikuti 30 orang," tandasnya.