Selasa, 27 Juni 2023 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 1698
(Foto: Nurito)
Sebanyak 65 kendaraan bermotor menjalani uji emisi di Jalan Raya Dami, Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (27/6). Kegiatan ini dilakukan 30 personel gabungan dari Dinas Lingkungan Hidup, Perhubungan dan Ditlantas Polda Metro Jaya.
Satu per satu, kendaraan dari arah Bekasi yang masuk ke wilayah Jakarta, dihentikan petugas kepolisian dan jajaran Dinas Perhubungan DKI. Kendaraan kemudian diarahkan ke tiga tenda untuk dilakukan uji emisi oleh petugas Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.
Kepala Sub Kelompok Pencemaran Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Tiyana Brotoadi mengatakan, kegiatan dilakukan di daerah perbatasan yang jadi akses masuk kendaraan dari Bekasi menuju Jakarta. Ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar kendaraan yang mematuhi peraturan uji emisi di Jakarta.
"Uji petik ini untuk mengetahui tingkat kepatuhan masyarakat terhadap kewajiban uji emisi yang dilakukan di ruas jalan perbatasan dengan daerah penyangga," ujar Tiyana
Tiyana memaparkan, 65 kendaraan yang menjalani uji emisi di lokasi ini terdiri dari 40 sepeda motor dan 25 unit mobil. Dari jumlah tersebut, 10 di antaranya dinyatakan tidak lulus uji emisi. Mereka disarankan untuk servis kendaraan di bengkel resmi dan menggunakan bahan bakar minyak yang ramah lingkungan.
"Tahun ini kami lakukan uji emisi di 23 lokasi. Ini sebagai upaya mengurangi polusi udara akibat gas buang kendaran bermotor," tukasnya.
Sementara, Perwira Unit Penegakkan Hukum (Gakum) Ditlantas Polda Metro Jaya, Iptu Jhon Siswanto mengatakan, pihaknya sangat mendukung adanya uji petik dalam uji emisi kendaraan bermotor yang dilakukan jajaran Dinas Lingkungan Hidup DKI dalam rangka menciptakan Jakarta langit biru.
"Penindakan tilang terhadap kendaraan yang belum uji emisi, saat ini masih menunggu instruksi dari Kapolri. Sehingga ketika ada pelanggaran uji emisi sifatnya masih teguran simpatik," tandasnya.