Kamis, 08 Juni 2023 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 2060
(Foto: Istimewa)
Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi DKI Jakarta bersama Kementerian Koperasi dan UKM serta Pemerintah Provinsi DKI (Pemprov) Jakarta akan menggelar kegiatan Jakarta Kreatif Festival (JaKreatiFest) pada 16 hingga 18 Juni 2023.
JaKreatiFest 2023 merupakn kegiatan rutin tahunan yang digelar sejak tahun 2020. Tahun ini mengusung tema 'Kreasi Jakarta untuk Indonesia' dengan tagline yakni konsistensi, inovasi dan sinergi,
akan digelar secara hybrid yakni offline di Main Atrium Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat dan online.JaKreatiFest 2023 dimulai dari tanggal 16 Juni hingga 3 Juli 2023 dengan rangkaian kegiatan di antaranya festival kopi, cokelat dan teh, talkshow, showcase UMKM dan fashion show.
Kepala Perwakilan BI Provinsi DKI Jakarta, Ariyana Abubakar mengatakan, JaKreatiFest 2023 digelar dalam rangka mendukung kampanye Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia, mendorong percepatan pemulihan ekonomi nasional dan daerah serta mendorong Jakarta sebagai pusat ekonomi dan bisnis berskala global.
"JaKreatifest 2023 merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan Road to Karya Kreatif Indonesia (KKI) dan HUT ke-496 Jakarta," ujar Ariyana Abubakar, Kamis (8/6).
Ia memaparkan, rangkaian JaKreatifest 2023 akan menghadirkan pameran offline yang diikuti sebanyak 73 UMKM dari DKI Jakarta dan beberapa Provinsi di Indonesia.
"Selain itu, kami juga menggelar kegiatan business matching, edukasi seputar ekspor UMKM, halal lifestyle, digital payment, perlindungan konsumen dan potensi wisata urban Jakarta, serta pelaksanaan pagelaran fashion show," paparnya.
Ia menargetkan transaksi dari penyelenggaraan JaKreatiFest 2023 mencapai Rp 8,5 miliar atau meningkat tajam dibandingkan target yang dipatok Rp 3,8 miliar pada kegiatan serupa tahun 2022.
Sementara, Kepala Bidang Komunikasi Publik Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) DKI Jakarta, Koharudin mengapresiasi JaKreatifest 2023 yang diinisiasi Bank Indonesia Perwakilan DKI Jakarta. Menurutnya, event ini membuat UMKM naik kelas.
"UMKM masuk ke mal, upaya ini sejalan dengan program Pemprov DKI Jakarta yang terus mendorong perkembangan UMKM," tandasnya.