Kamis, 09 Maret 2023 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 2231
(Foto: Nurito)
Sebanyak 200 peserta mengikuti kegiatan pengenalan destinasi wisata, familiarization trip 2023 di Taman Langsat, Jalan Barito, RT 01/01, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (9/3).
Dalam giat yang digagas Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sudin Parekraf) Jakarta Selatan ini, para peserta diperkenalkan dan diajak mengunjungi sejumlah destinasi wisata urban, kekinian, instagrammable di kawasan Kebayoran Baru.
Kasudin Parekraf Jakarta Selatan, Rus Suharto mengatakan, 200 peserta yang ikut dalam kegiatan ini berasal dari SMK Patria Wisata, SMK Negeri 15 Jakarta, SMK Wisata Indonesia dan SLBN 11 Jakarta. Mereka diajak walking tour ke sejumlah lokasi wisata berbeda.
Dipapaparkan Rus, peserta dari SMK Patria Wisata, berkeliling dengan rute kawasan Blok M. Seperti Halte Integrasi CSW ASEAN, Taman Literasi Martha Christina Tiahahu dan destinasi lainnya.
Kemudian, untuk SMKN 15 Jakarta rutenya ke pemakaman militer Belanda Ereveld atau dikenal dengan Makam Penghormatan Belanda yang di dalamnya terdapat lebih dari 4.000 korban Perang Dunia ke II.
Untuk peserta dari SMK Wisata Indonesia, rute kunjungannya ke daerah Kemang, sebuah kawasan elit yang memiliki fasilitas lengkap yang setiap hari banyak dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Sedangkan peserta dari SLBN 11 Jakarta, mengelilingi kawasan Melawai yang dikenal dengan banyak pusat perbelanjaan. Seperti Pasar Raya, Plaza Melawai dan pusat perbelanjaan lainnya. Seluruh lokasi tersebut sudah memiliki infrastruktur yang ramah disabilitas.
"Setelah mengikuti rangkaian walking tour, seluruh peserta berkumpul di Taman Langsat untuk menikmati berbagai atraksi seni budaya. Seperti tarian daerah dan live music. Mereka juga saling silaturahmi, bertukar wawasan dan menginformasikan potensi unggulan masing - masing sekolah terkait pariwisata dan ekonomi kreatif," beber Rus.
Usai pengenalan destinasi wisata, kegiatan dilanjutkan dengan melakukan city tour ke JPO Phinisi dan ke Stasiun MRT Lebak Bulus.
Dalam menyelenggarakan kegiatan ini, jelas Rus, pihaknya bersinergi dengan Komunitas Dketsa, KamiSketsa GalNas, Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ) dan Sanggar Tari Svadara.