Minggu, 28 Juni 2015 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Agustian Anas 6867
(Foto: Rudi Hermawan)
Gencarnya penertiban yang dilakukan Satpol PP tak juga membuat jera pedagang kaki lima (PKL) untuk kembali berjualan di kawasan pusat grosir terbesar di Asia Tenggara itu. Bahkan, PKL kembali mengusai sejumlah trotoar di kawasan Tanah Abang. Salah satunya, trotoar di sepanjang Jalan Jati Baru.
Pantauan beritajakarta.com Minggu (28/6), puluhan PKL yang rata-rata menjual pakaian tersebut menggelar barang dagangannya di atas trotoar tanpa menyisakan ruang bagi pejalan kaki.
Ferry (45) warga Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat
mengeluhkan kondisi kawasan Tanah Abang yang kembali semrawut. Dia meminta Pemprov DKI bertindak tegas sehingga para PKL ini tidak kembali berjualan di sejumlah fasilitas umum dan fasilitas sosial."Saya berharap pemerintah bertindak lebih tegas lagi, sehingga ada efek jera," katanya, Minggu (28/6).
Kepala Satpol PP Jakarta Pusat Yadi Rusmayadi berjanji akan kembali menertibkan PKL yang berjualan di kawasan Pasar Tanah Abang. Dia mengaku kesulitan mengatasi pedagang karena terbatasnya jumlah personel. Apalagi, pihaknya mesti juga berupaya mensterilkan kawasan Monumen Nasional (Monas) dari PKL liar.
"Kalau hari Minggu, anggota terbatas, karena kami juga masih fokus melakukan penjagaan di kawasan Monas dan pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB)," ungkapnya.