Rabu, 22 Februari 2023 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 1936
(Foto: Nurito)
Sebanyak 37 peserta dari berbagai sanggar seni di Jakarta Selatan, mengikuti pelatihan Seni Tari Nusantara 2023 di gedung Pusat Pelatihan Seni Budaya (PPSB) H. Sa'aba Amsir di Jalan Asem Baris, Kebon Baru, Tebet,. Kegiatan ini dibuka Sekretaris Kota (Seko) Jakarta Selatan, Ali Murthadho, Rabu (22/2).
Dalam sambutannya, Ali Murthadho berharap, para peserta nanti dapat menularkan hasil yang didapat selama pelatihan kepada orang lain. ehingga ke depan akan semakin banyak sumber daya manusia yang menguasai bidang seni tari.
"Pelatihan Seni Tari Nusantara ini salah satu bagian inovasi yang dilakukan Sudin Kebudayaan Jakarta Selatan. Tentunya ini untuk memberikan ruang kepada pelatih dan peserta atau sanggar tari untuk melakukan pengkaderan," ujar pria yang akrab disapa Aldo ini.
Melalui pelatihan ini, lanjut Aldo, para peserta sudah memiliki latar belakang penari akan semakin bertambah kemampuannya dan dapat melatih di sanggar-sanggar seni yang ada di Jakarta Selatan.
Kasudin Kebudayaan Jakarta Selatan, Puspla Dirdjaja menjelaskan, pelatihan ini akan berlangsung selama 10 hari, mulai 22 Februari -7 Maret mendatang. Mereka dilatih tiga jenis tarian yakni tarian Dikideng dari NTT, Tarian Kiprah Glipang
dari Jawa Timur dan Nandak Girang dari Betawi. Mereka dilatih setiap hari dari pukul 09.00 sampai 15.00."Instruktur yang kita hadirkan untuk melatih adalah para pelaku seni tari yang cukup profesional. Mereka juga berasal dari sejumlah sanggar tari ternama di Jakarta Selatan," kata Puspla.
Menurutnya, usia pelatihan nanti para peserta akan mendapatkan piagam penghargaan dan akan ditampilkan saat event budaya di Jakarta Selatan.