Selasa, 21 Februari 2023 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 1628
(Foto: Nurito)
Permasalahan genangan di Jalan Nangka, tepatnya di depan Masjid Al Murtadho, menjadi skala prioritas dalam kegiatan sidang kelompok Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (31/2).
Pelaksanaan Musrenbang dibuka Camat Jagakarsa Santoso dan dihadiri anggota DPRD Panji Virgianto, Yusuf dan Ahmad Yani, serta pengurus RW, LMK dan perwakilan lintas sektor.
Menurut Santoso, persoalan genangan di Jalan Nangka dipicu crossing saluran air yang mengarah ke bawah jalan tol JORR mengalami sumbatan. Sehingga sistem drainase tidak berjalan lancar .
"Permasalahan genangan di Jalan Nangka ini kasus lama. Kita berharap dapat diselesaikan tahun ini. Apalagi kalau banyak anggota dewan yang turut memperjuangkan usulan ini," ujar Santoso.
Menurutnya, kehadiran tiga anggota dewan dalam Musrenbang di Kelurahan Tanjung Barat ini diharapkan dapat membantu mengawal agar usulan cepat direalisasikan. Karena kecamatan hanya mengantarkan usulan warga di tingkat pleno satu. Karena itu perlu ada dukungan dewan dalam merealisasikan pembangunan.
Menanggapi hal ini, anggota DPRD DKI Yusuf berjanji akan mengawal dan membantu untuk merealisasikan usulan warga, baik yang bersifat fisik maupun non fisik. Khusus untuk genangan di Jalan Nangka. Pihaknya akan koordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta agar usulan ini dapat direalisasikan tahun ini.
"Usulan warga yang urgen baik fisik maupun non fisik, bisa diusulkan cara lain. Bisa secara langsung ke sudin atau Musrenbang. Namun kami akan
jalan pintas melalui reses anggota dewan. Mudah-mudahan semua bIsa direalisasikan," papar Yusuf.
Lurah Tanjung Barat, Ali Haryanto memaparkan, dari enam RW yang ada total ada 28 usulan, terdiri dari 21 usulan fisik dan tujuh non fisik.
Dari total 28 usulan ini, kemudian mengerucut jadi 18 usulan yang jadi prioritas. Di antaranya, lima usulan masing-masing terkait dengan Sudin SDA dan Bina Marga, serta enam usulan terkait dengan Sudin Perhubungan. Dua usulan lainnya, yaitu pemasangan lampu PJU dan pengadaan alat musik Hadroh.
"Usulan sudah mengerucut dari total 28 menjadi 18 usulan. Kita berharap ini dapat direalisasikan dengan dibantu dari anggota dewan yang akan mengawalnya," tandasnya.