Senin, 06 Februari 2023 Reporter: Anita Karyati Editor: Andry 1395
(Foto: Anita Karyati)
Komisi B DPRD DKI Jakarta menyatakan siap mengawal proyek pembangunan fasilitas pengolahan sampah berteknologi tinggi atau Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter yang akan dikerjakan PT Jakarta Solusi Lestari (JSL), anak usaha PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta, Ismail menyatakan, ITF Sunter merupakan
pilot project (percontohan) pembangunan fasilitas pengolahan sampah terpadu di dalam kota. Anggaran pembangunan proyek tersebut dialokasikan Rp 517 milar melalui Penyertaan Modal Daerah (PMD) PT Jakpro."Ini adalah pilot project. Kita mesti pastikan ini di-backup penuh. PT Jakpro harus dampingi PT JSL menyelesaikan proyek ini," ujarnya, Senin (6/2).
Ismail memastikan, pihaknya akan mengawal tahapan pembangunan ITF yang dikerjakan PT JSL ini agar mencapai hasil sempurna. PT Jakpro pun diminta tetap mengontrol pembangunan proyek ini dengan ketat.
"Kita sama-sama akan mengawal proyek ini sampai sukses agar dikawal. Saya nggak tahu persis strateginya seperti apa, tapi pastikan ini terkontrol dengan baik," tegasnya.
Direktur Utama PT Jakpro, Iwan Takwin mengutarakan, sejauh ini, tahapan pembangunan ITF Sunter telah sampai pada fase klarifikasi dari peserta tender proyek.
"Jadi memang perlu kita dalami karena ITF Sunter ini ada tantangan terkait kondisi lahan yang mempengaruhi desain. Saat ini kami sedang dalami aspek teknis pengembangan desain," tandasnya.