Kamis, 01 Desember 2022 Reporter: Yudha Peta Ogara Editor: Erikyanri Maulana 1936
(Foto: Yudha Peta Ogara)
Final Kompetisi Musik Indie "Indie Sound Festival" 2022 yang diadakan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi DKI Jakarta di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, Rabu (30/11) malam, berlangsung meriah.
Event yang menghadirkan 10 finalis dan bintang tamu Soegi Bornean dan Sisitipsi ini memotivasi para seniman industri musik, khususnya indie, untuk terus berkarya memajukan industri musik tanah air.
“Di era pandemi ini, kami berusaha memotivasi teman-teman di industri musik, khususnya indie, karena sekarang musik ini tidak hanya ke label rekaman, tetapi sudah banyak kanal-kanal online," ujar Gumilar Ekalaya, Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Disparekraf DKI Jakarta, Kamis (1/12).
Kegiatan yang baru kali pertama diadakan Disparekraf DKI Jakarta ini diharapkan dapat menumbuhkembangkan genre musik indie di industri musik tanah air. Selain itu memancing promotor karena pihaknya melihat kegiatan ini sangat memungkinkan untuk berkembang.
"Bisa dikembangkan. Sub sektor ekraf, salah satunya musik. Kami berkewajiban untuk mengembangkan musik. Mudah-mudahan kita bisa terus melaksanakan kegiatan-kegiatan seperti ini," ungkapnya.
Empat juri pada event ini, Adhitya Pramana atau Adit Element, Adra Karim, Sri Hanuraga, dan Thomas Ramdhan memuji seluruh finalis. Para juri sepakat seluruh
finalis dinilai layak untuk terus berkiprah di industri musik tanah air.Adra mengatakan, karya 10 finalis sudah di atas rata-rata dan menarik karena ada unsur tradisi, unsur klasik dan unsur modern. Ia berharap mereka mendapatkan eksposure yang layak.
"Karya-karya mereka patut didengar oleh seluruh masyarakat Indonesia," kata Gumilar.
Sementara itu, salah satu juri, Thomas Ramdhan mengapresiasi pemerintah karena semakin aware pada industri musik. Para finalis menurutnya mendapat banyak pelajaran sehingga kelak dapat menjadi lebih baik dari para pendahulu.
“Ajang ini dapat dimanfaatkan untuk berbenah bagi industri musik,” tandas Thomas yang juga bassis grup band Gigi.
Sekadar diketahui, 10 finalis adalah hasil penjaringan dari sekitar 60 peserta dari berbagai daerah di Indonesia yang mengirim rekaman lagu. Berikut daftarnya:
1. Saltera (Juara 1): Rp 26.000.000
2. Kama (Juara 2): Rp 15.600.000
3. Manusia Wicara (Juara 3): Rp 10.400.000
4. Papayafil (Juara Harapan 1): Rp 7.800.000
5. Flypay (Juara Harapan 2): Rp 5.200.000
6. Lunarian
7. Amalgama
8. Rangkai
9. Magnet Troops
10. Once Week