Kamis, 11 Juni 2015 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Widodo Bogiarto 10666
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Warga penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) memadati Bank DKI Cabang Tanjung Priok di Jalan Anggrek No 10-12, Jakarta Utara, Kamis (11/6). Sejak Selasa (9/6) lalu, tercatat setiap hari warga penerima KJP yang dilayani jumlahnya mencapai 800 orang.
"Setiap hari ada 800 warga penerima KJP yang datang ke Bank DKI Cabang Tanjung Priok. Sebanyak 400 orang melakukan penarikan dana KJP, sedangkan sisanya mengecek saldo dan print out. Padahal yang terjadwal setiap harinya hanya 300 orang," jelas Herina Hanif, Head Teller Bank DKI Cabang Tanjung Priok.
Menurut Herina, membeludaknya jumlah penerima KJP akibat aturan pembatasan jumlah pengabilan dana tunai KJP sebesar Rp 50 ribu setiap minggunya.
Herina menuturkan, pihaknya sengaja melakukan penjadwalan untuk mengurangi volume warga yang datang. Untuk tingkat SD pengambilan dana KJP berlaku pada minggu pertama dan ketiga, SMP minggu pertama, kedua dan ketiga. Sedangkan SMA dan SMK minggu pertama hingga minggu keempat.
"Agar tidak mengganggu nasabah umum, warga penerima KJP kami berikan ruangan khusus dan air minum gratis
," ujar Herina.Untuk diketahui, besaran dana KJP yang diterima siswa bervariasi sesuai tingkatan sekolahnya. Setiap bulannya siswa tingkat SD mendapat Rp 100.000, SMP Rp 150.000, SMA dan SMK Rp 200.000. Sementara dibatasinya jumlah pengambilan dana tunai KJP senilai Rp 50.000 per minggu bertujuan untuk menghindari penyalahgunaan dan tepat sasaran.