Selasa, 18 Oktober 2022 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Andry 1876
(Foto: Istimewa)
Sebagai bagian dari langkah mengantisipasi musim hujan ekstrem, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono melakukan peninjauan terhadap progres pembangunan peningkatan kapasitas sungai di Pasar Baru, Jakarta Pusat, pada Selasa (18/10).
Dalam peninjauan tersebut, ia didampingi oleh Sekretaris Daerah, Marullah Matali, Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup, Afan Adriansyah Idris, Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta, Yusmada Faizal, serta Kepala Bidang Pengendalian Banjir dan Drainase Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta, Ika Agustin Ningrum.
Tinjauan ini untuk memastikan aliran air dari Pintu Air Ciliwung Lama di Manggarai ketika dioperasikan dapat terhubung dengan Kali Pasar Baru. Selanjutnya, aliran air akan dialirkan ke arah laut maupun ke arah Pompa Pluit.
"Lokasi ini adalah bagian dari infrastruktur pengendali banjir
yang merupakan sistem tata air dari Operasional Pintu Air Ciliwung Lama Manggarai," ujar Pj Gubernur Heru seperti dikutip dari Siaran Pers PPID DKI Jakarta.Pj Gubernur Heru berharap, melalui pembangunan tersebut mampu meminimalisir potensi genangan yang terjadi di kawasan Pasar Baru. Ia juga berpesan agar pembangunannya dapat selesai tepat waktu.
"Harapannya, melalui pekerjaan ini, dapat membantu mengatasi genangan di kawasan Pasar Baru dan sekitarnya. Pekerjaan agar diselesaikan secara tepat waktu dan perapihan pekerjaan agar segera dilaksanakan. Ketika pekerjaan selesai, diharapkan warga dapat membantu dengan cara membuang sampah pada tempatnya," pungkas Pj Gubernur Heru.
Perlu diketahui, pembangunan yang dilaksanakan saat ini adalah pekerjaan perkuatan tebing sepanjang 1,3 kilometer pada dua sisi kali.
Kemudian, pengerjaan proyek ini ditargetkan rampung pada bulan Desember 2022. Anggaran pekerjaan ini juga dibiayai oleh anggaran PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional). Adapun item pekerjaan selain dinding penahan tanah, juga pembangunan saluran serta pembangunan pompa pengendali banjir.