Rabu, 12 Oktober 2022 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Andry 1691
(Foto: Nugroho Sejati)
Setelah dicanangkan pada Mei lalu, pembangunan Kampung Susun Bayam tuntas dan diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Kawasan Olahraga Terpadu Jakarta International Stadium (JIS) di Jakarta Utara, pada Rabu (12/10).
Peresmian tersebut dilakukan secara simbolis yang mana Gubernur Anies Dibantu Direktur Utama PT Jakarta Propertindo, Widi Amanasto, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta, Sarjoko, serta perwakilan warga Kampung Susun Bayam.
Dalam sambutannya, Gubernur Anies mengatakan, selama proses pembangunan berlangsung, ia ingin proyek-proyek tersebut dikerjakan dengan berpandangan keadilan sosial. Hal ini karena ketika JIS dibangun, di sampingnya ada kampung (Kampung Bayam) yang pada waktu itu sudah direncanakan bahwa warga yang tinggal di sekitar kawasan tersebut akan menjadi bagian dari kemajuan JIS.
"Hadirnya stadion ini membawa mereka yang tinggal di sekitarnya untuk tumbuh berkembang. Ini bukan malah tersingkir dan menonton dari jauh, tapi ikut merasakan manfaatnya. Proses dilewati cukup panjang, saya ingin menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi semua yang terlibat, baik dari teman-teman di Kampung Bayam sendiri dan pemangku kepentingan lainnya. Bahkan, ada juga pengacara, aktivis yang semua terlibat dalam proses percakapan/pembicaraan," ujar Gubernur Anies seperti dikutip dari Siaran Pers PPID DKI Jakarta.
Gubernur Anies juga menjelaskan bahwa ketika bangunan Kampung Susun Bayam ini berdiri, ia mengimbau para penghuni untuk menjaga suasana kampung yang persaudaraannya kuat, saling mendukung, serta nanti dapat menjadi tempat di mana anak-anak bisa tumbuh berkembang dengan sehat.
"Mereka (anak-anak Kampung Bayam) nantinya akan memiliki masa depan yang lebih baik
daripada generasi sebelumnya. Saya berharap kepada teman-teman di Jakpro untuk terus menjaga amanat bahwa Jakpro adalah sebuah entitas milik negara, yang memiliki cara kerja sebagai sebuah PT, tetapi tujuannya adalah sebagai agen pembangunan. Di sini, kita ingin membangun sambil memberikan kesempatan pada masyarakat Kampung Bayam untuk bisa ikut tumbuh. Alhamdulillah, proses itu tuntas hari ini," jelas Gubernur Anies."Ini mudah-mudahan nanti jadi contoh bahwa ketika kita melakukan pembangunan, maka libatkan semua yang ada, bukan ambil cara mudah, simple, tapi tidak mencerminkan keadilan sosial," tambahnya.
Perlu diketahui, di Kampung Susun Bayam ini terdapat 123 Kepala Keluarga Eks Warga Kampung Bayam. Kampung ini dibangun sebagai bagian dari aksi kembali warga Kampung Bayam yang dibangun di atas proyek pembangunan Jakarta International Stadium (JIS).
Kampung Susun Bayam terdiri dari 3 blok/massa bangunan dan 4 lantai dengan total 138 unit hunian, di mana 3 unit hunian yang ditawarkan bagi difabel. Hunian tersebut terdiri dari 2 tipe dengan luas 36 meter persegi yang dilengkapi dengan dua kamar tidur, satu kamar mandi, dapur, ruang keluarga, serta balkon dan tempat jemur pakaian.
Fasilitas penunjang yang tersedia di Kampung Susun Bayam, yaitu unit usaha warga, koperasi dan gudang, musala dan tempat wudu, taman kanak-kanak dan perpustakaan, aula serbaguna, toilet umum, serta ramp difabel.