Senin, 05 September 2022 Reporter: Anita Karyati Editor: Budhy Tristanto 2272
(Foto: Anita Karyati)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, Senin (5/9), mengikuti evaluasi pelaksanaan Reformasi Birokrasi (RB) dan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) 2022 yang digagas Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB).
Kegiatan yang dilaksanakan secara hybrid di Ruang Rapat Sekretaris Daerah, Gedung Balaikota, diikuti perwakilan organisasi pemerintahan daerah (OPD) dan dibuka Sekda DKI Jakarta, Marullah Matali.
Dalam sambutannya, Marullah Matali mengatakan, kinerja DKI Jakarta saat ini mengalami kemajuan yang signifikan. Penilaian SAKIP 2021, Pemprov DKI Jakarta menerima predikat A dengan nilai 80,10. Diharapkan dengan pemaparan evaluasi ini, Pemprov DKI dapat kembali mempertankan dan meingkatkan predikat A menjadi AA.
"Dengan kemajuan yang selalu berkembang dan bersinergi, dapat membawa DKI meraih predikat AA," kata Marullah.
Wakil Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi DKI Jakarta, Tri Indrawan menjelaskan, evaluasi ini dilakukan untuk memberikan saran, perbaikan percepatan pelaksanaan RB dan akuntabilitas kinerja.
"SAKIP Pemda DKI Jakarta sangat tinggi dan baik. Berharap penilaian hari ini dapat mencapai nilai maksimal," ucapnya.
Diungkapkan Tri, SAKIP merupakan integrasi yang terdiri dari perencanaan, penganggaran dan pelaporan kinerja yang selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan. Untuk memenuhi penilaian ini, maka seluruh OPD diharapkan untuk saling berkolaborasi dan bersinergisitas.
Tri sampaikan, Pemprov DKI Jakarta sudah didukung sinergisitas antar perangkat daerah, serta perangkat teknologi DKI yang semakin berkembang. Sehingga efisiensi, kecepatan, dan ketepatan lebih mudah terukur.
"Kami seluruh perangkat daerah yakin meraih predikat AA. Kami terus meningkatkan tata kelola pemerintahan jadi semakin baik," ungkapnya.