Rabu, 31 Agustus 2022 Reporter: Anita Karyati Editor: Budhy Tristanto 1791
(Foto: Mochamad Tresna Suheryanto)
Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, mengapresiasi laporan keuangan yang disampaikan lima BUMD, yaitu Perumda Air Minum (PAM) Jaya, PT Transjakarta, PT Pembangunan Jaya Ancol, PT Pembangunan Jaya, dan PT Bank DKI.
Hal ini terangkum dalam rapat Pembahasan Pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P2APBD) yang berlangsung di Grand Cempaka Resort and Convention, Cipayung, Bogor, Jawa Barat, Selasa (30/8) kemarin.
Ketua Komisi C DPRD DKI Jakarta, Habib Muhammad bin Salim Alatas mengungkapkan, pihaknya salut kepada Bank DKI yang setiap tahun grafik pendapatannya selalu meningkat.
"Untuk Bank DKI, pesan saya untuk bisa lebih bersinergi dengan Bapenda demi peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) agar lebih signifikan dan maksimal dari segi pendapatannya," katanya.
Apresiasi yang sama disampaikan anggota Komisi C, Wibi Andrino. Dia mengungkapkan, hingga Juni kemarin Bank DKI berhasil meraup laba bersih Rp 500 miliar. Diharapkan, hingga akhir tahun ini bisa memenuhi target laba bersih satu triliun rupiah.
"Bank DKI juga telah memberikan dukungan
sektor UMKM untuk meningkatkan perekonomian rakyat. Serta, dengan moda digitalisasi yang dilakukan Bank DKI dapat menjadikan bank terbaik di Indonesia," tuturnya.Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy mengungkapkan, pihaknya mendukung beberapa program Pemprov DKI dalam meningkatkan perkonomian masyarakat, salah satunya program Jakpreneur. Dari target yang ditetapkan sebesar Rp 5 miliar pada 2022, yang telah terealisasi mencapai Rp 11,19 miliar dari 702 debitur atau 224 persen dari target.