Jumat, 19 Agustus 2022 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 2063
(Foto: Istimewa)
Ibu Ibukota Awards (IIA) Tahun 2022 membawa suasana baru dengan mempertemukan kembali 62 sosok penggerak tahun 2019-2021.
Mengangkat tema #BertemuKembali, para sosok yang selama ini menemani t
umbuhnya gerakan #AksiHidupBaik diberikan ruang lebih luas untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak. Kegiatan kolaborasi ini terbuka untuk berbagai pihak yang ingin bekerja sama dengan IIA dan digelar sepanjang Agustus hingga September 2022.Penggagas IIA, Fery Farhati mengatakan, gerakan para sosok Ibu Ibukota di setiap tahun terus berkembang dan semakin luas dampaknya. Ia pun menjelaskan bahwa IIA 2022 hadir tidak hanya mempertemukan 62 sosok untuk #BertemuKembali, melainkan juga menjadi wadah kolaborasi dengan berbagai pihak.
"Kami sangat berharap manfaat dari gerakan #AksiHidupBaik para sosok ini bisa dirasakan oleh semakin banyak pihak. Agar Ibu Ibukota mendapatkan ruang untuk berbagi ilmu dan keterampilan," ungkapnya saat memberikan sambutan dalam acara Menuju Ibu Ibukota Awards 2022 yang digelar di Rumah Dinas Gubernur DKI Jakarta, Jl Taman Suropati, Jakarta Pusat, seperti dikutip dari Siaran Pers PPID Pemprov DKI Jakarta, Jumat (19/8) .
Lebih lanjut, Fery menambahkan bahwa IIA terbuka dengan berbagai bentuk ajakan kerja sama dari masyarakat, media, komunitas, maupun swasta. Bentuk kolaborasi yang bisa melibatkan sosok Ibu Ibukota diantaranya pelatihan/lokakarya, bincang inspiratif, ataupun proses kreatif lainnya seperti pembuatan ilustrasi, komik, pemotretan, video musik, dan lain sebagainya.
"Oleh sebab itu, Ibu Ibukota mengajak semua pihak untuk mengirimkan rencana kolaborasi di bulan Agustus-September 2022 ke email kontak@ibuibukota.id. Mari kita bersama hadirkan kembali semangat kolaborasi dengan ambil bagian di Ibu Ibukota Awards 2022," tutur Fery.
Sebelum memulai bulan kolaborasi, IIA 2022 mengawali kegiatan dengan menggelar ‘TEMALI (Temu Kembali) Ibu Ibukota’ yang menjadi momen pertama para sosok penggerak tahun 2019-2021 untuk bisa bertemu secara langsung, bertukar gagasan, hingga membuat rencana kolaborasi lintas angkatan dan lintas bidang gerak. Para sosok juga telah mengikuti kegiatan ‘BEKALI (Belajar Kembali) Ibu Ibukota’ untuk melengkapi pengetahuan mereka.
"Agar lebih siap dalam menghadapi berbagai tantangan dan karakteristik masyarakat di lapangan, serta menjadi pionir yang mendorong lahirnya sosok perempuan-perempuan inspiratif lainnya di Jakarta. Sosok Ibu Ibukota pun diminta untuk memilih paket kelas yang paling sesuai dengan kebutuhan dan diajar oleh para mentor berpengalaman di bidangnya. Kelas yang disiapkan antara lain Kelas Bicara, Kelas Bijak, dan serta Kelas Binar," tandas Fery.
Di samping itu, Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan yang dikenal sebagai sosok pemimpin dengan semangat kolaborasi, turut serta memberikan materi keterampilan mentorship kepada para sosok Ibu Ibukota.
"Kelas Bicara dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama diisi dengan materi public speaking yang dibawakan oleh Hilbram Dunar, lalu dilanjutkan dengan materi kolaborasi cerdas yang dibawakan oleh Marulina Dewi. Kelas Bicara mendorong setiap sosok untuk semakin terampil dalam bercakap dan berkolaborasi dengan berbagai pihak sebagai upaya memperluas gerakan #AksiHidupBaik," jelas Fery.
Para sosok Ibu Ibukota juga belajar pemecahan masalah dan manajemen diri di Kelas Bijak. Ada dua mentor yang membagikan ilmu dan pengalamannya kepada para sosok, untuk semakin bijak menghadapi tantangan di masyarakat. Yakni Ibu Mahariah Sandre, pendiri Yayasan Rumah Literasi Hijau yang membawakan materi pemecahan masalah. Sedangkan untuk materi manajemen diri dibawakan oleh sosok penulis, pembicara publik, dan life coach, René Suhardono.
Sementara itu, Hilbram Dunar sebagai salah satu pengajar BEKALI mengungkapkan bahwa melalui kelas Binar, sosok Ibu Ibukota melanjutkan kegiatan Belajar Kembali (BEKALI). Kelas ini juga merupakan rangkaian akhir dari BEKALI. Setiap sosok berkesempatan untuk mempelajari tentang etiket dan citra personal dalam melaksanakan #AksiHidupBaik. Kelas Binar didampingi oleh dua mentor yang handal, yaitu Alfia Wardah dan Iwet Ramadhan.
“Pada kelas Bicara saya menyampaikan, dalam kehidupan ini terdapat dua pilihan resiko yaitu menjadi yang dapat diterima atau ditolak. Semua tergantung pada bagaimana kita menyampaikan sesuatu agar orang dapat mengerti dan melakukan apa yang kita minta. Saya terkesan, karena ketika menyampaikan materi tentang public speaking, para sosok Ibu Ibukota ini begitu antusias mendengarkan dan membawa tantangan yang mereka temukan di lapangan untuk dibahas bersama di dalam kelas," tutur Hilbram.
Untuk diketahui, pada bulan Agustus-September 2022 gerakan #AksiHidupBaik Ibu Ibukota juga akan berkolaborasi bersama beberapa kegiatan seperti pameran Ini Jakarta, Dekranasda Week Festival, serta berbagai webinar & bincang inspiratif bersama komunitas dan media seputar #AksiHidupBaik yang dilakukan. Puncak rangkaian kegiatan dan kolaborasi Ibu Ibukota Awards 2022 dirayakan pada Momen Apresiasi yang akan digelar pada bulan Oktober 2022, sebagai bentuk apresiasi dan rasa syukur atas semua hal baik yang telah dilakukan bersama untuk kota Jakarta.
Tentang Ibu Ibukota Awards
Ibu Ibukota Awards merupakan wadah apresiasi yang mengangkat cerita perempuan penggerak #AksiHidupBaik yang ada di Jakarta. Digagas oleh Fery Farhati, Ibu Ibukota Awards pertama kali diselenggarakan pada 2019 dan berlanjut setiap tahunnya. Ajang apresiasi ini bertujuan agar masyarakat menjadi lebih empati dan peduli dengan situasi yang ada di sekitar, sehingga tergerak melakukan #AksiHidupBaik di lingkungan sekitarnya.
Penyelenggaraan Ibu Ibukota Awards melibatkan kerjasama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) DKI Jakarta, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) DKI Jakarta, Yayasan Kanker Indonesia (YKI) DKI Jakarta, dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) DKI Jakarta serta dukungan dari Pemprov DKI Jakarta. Selengkapnya kunjungi website ibuibukota.id.