Selasa, 12 Mei 2015 Reporter: Rio Sandiputra Editor: Lopi Kasim 5662
(Foto: Ilustrasi)
Penataan pedagang kaki lima (PKL) terus dilakukan Pemprov DKI Jakarta. Di Jakarta Selatan, ratusan PKL dan usaha kecil menengah (UKM) direlokasi dan diberi kesempatan berjualan di tiga mal besar di daerah tersebut.
"Rencananya ada tiga mal yang mau menampung untuk PKL di sekitarnya. Dan yang sudah resmi ada di Gandaria City," ujar Indro Martono, Kepala Suku Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP), Selasa (12/5).
Di Mal Gandaria City, sebanyak 42 PKL yang berdagang dan menggelar lapak di sekitar telah menempati kios di dalam mal. "Sudah masuk 42 PKL dan rencananya akan tambah 4 PKL lagi. Sementara untuk UKM baru 3 dari yang semestinya 20 UKM," jelasnya.
Sementara itu, di Mal Kota Kasablanka, kata Indro, pihaknya telah mendapat konfirmasi dan 22 PKL sudah bisa masuk ke dalam mal. "Sementara untuk UKM dari yang seharusnya 58, baru ada 38 UKM yang lulus seleksi. UKM yang masuk itu memiliki produk handycraft, batik, tas, aksesoris, olah limbah karung goni, dan lain-lainnya," kata Indro.
Sedangkan untuk PKL yang akan masuk ke Mal Ciputra World masih dalam proses. "Itu belum jelas pastinya saya belum bisa kasih data. Karena ada proses seleksi dari pihak mal masing-masing," ucapnya.
Kepala Bagian Perekonomian Walikota Jakarta Selatan, Shita Damayanti menambahkan, untuk peresmian lokasi PKL di Kota Kasablanka akan berlangsung pekan depan. "Rencananya yang di Mal Kota Kasablanka akan berlangsung pada tanggal 22 Mei ini," tandas
nya.