Selasa, 14 Juni 2022 Reporter: Anita Karyati Editor: Budhy Tristanto 1684
(Foto: Anita Karyati)
Sebanyak 50 peserta mengikuti pelatihan pembuatan dan usaha kue yang diadakan Sudin Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) Jakarta Utara. Kegiatan angkatan pertama ini digelar di ruang Aula Kantor Sudin Nakertransgi Jakarta Utara, mulai 13 hingga 17 Juni nanti.
Kasie Pelatihan, Penempatan, Produktivitas dan Transmigrasi (P3T) Sudin Nakertransgi Jakut, Dwi Juni mengatakan, pelatihan bidang kue ini dikhususkan untuk para pencari kerja, wirausaha pemula dan wirausaha naik kelas. Kegiatan akan dilaksanakan dalam tujuh angkatan dan tiap angkatan diikuti 50 peserta dengan waktu pelatihan lima hari.
Selama pelatihan peserta akan mendapat materi tentang pembuatan kue basah dan kering seperti Shumai Dimsum, New York Cheese Cake, Dessert Box, Putu Roll Cake, Island Puding, Lumpur Surga, Beef Karipap, dan Pandan Castela Cake.
"Usai pelatihan nanti, para peserta akan mendapatkan peralatan masak seperti oven, kompor gas, stand mixer, dandang susun, baskom, loyang dan bahan-bahan membuat kue," ungkap Dwi, Selasa (14/6).
Menurut Dwi, pelatihan ini dalam rangka mendukung pengembangan usaha bagi warga untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan serta penerapan strategi pemasaran ketika membuka usaha mandiri.
"Ini juga menjadi solusi untuk penanggulangan pengangguran dan kemiskinan di Jakarta Utara," tandasnya.
Ida Elisa (45), warga RT 07 RW 07 Semper Barat, Cilincing, mengaku senang bisa mendapat kesempatan mengikuti pelatihan ini. Dia mengaku, selama ini dirinya hanya bisa mengolah makanan dari sayuran. Karena itu, dia berharap setelah mengikuti pelatihan kue ini pengetahuannya mengolah kulin
er makin bertambah."Dengan mengikuti pelatihan ini nanti saya bisa dapat menu berbeda, bisa saja nanti ada yang minta ke saya untuk dibuatkan kue, dengan begitu orderan saya akan bertambah dan perekonomian keluarga semakin meningkat," tuturnya.