Jumat, 22 April 2022 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 1659
(Foto: Folmer)
Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Jakarta Selatan akan revitalisasi Pasar Hewan Barito, Jakarta Selatan akan dimulai pada awal Mei 2022.
Kepala Sudin PPKUKM
Jakarta Selatan, Dedy Dwi Widodo mengatakan, proses lelang revitalisasi pasar Hewan Barito telah rampung dan menetapkan satu pemenang lelang."Pemenang lelang juga sudah siap memulai pengerjaan renovasi Pasar Hewan Barito pada awal Mei 2022," ujar Dedy Dwi Widodo, Jumat (22/4).
Ia mengungkapkan, pihaknya juga telah menyosialisasikan kepada 85 pedagang terkait revitalisasi Pasar Hewan Barito.
"Prinsipnya, pedagang juga sudah menyetujui lokasi sementara (loksem) JS 25 Pasar hewan Barito direvitalisasi," katanya.
Namun, sambung Dedy, pedagang meminta pengosongan kios Pasar Hewan Barito dilaksanakan paling lambat tanggal 9 Mei atau usai Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
"Pedagang ingin memanfaatkan Hari Raya Idul Fitri untuk berjualan. Aspirasi ini diakomodir sehingga pengosongan baru direalisasikan beberapa hari setelah hari raya," tuturnya.
Ia memaparkan, kegiatan fisik revitalisasi Pasar hewan Barito memakan waktu selama empat bulan atau 120 hari.
"Selama proses pengerjaan fisik, pedagang tidak boleh berjualan di trotoar sepanjang Jalan Barito Raya," ucapnya.
Ditambahkan Dedy, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan instansi terkait di antaranya Sudin Pertamanan dan Hutan Kota, Sudin Sumber Daya Air, Sudin Bina Marga dan Satpol PP terkait pelaksanaan pengerjaan fisik Pasar Hewan Barito.
"Pekerja bangunan diminta tidak membuang puing ke areal Taman Langsat atau dalam saluran air serta tidak merusak trotoar yang sudah tertata rapih di Jalan Barito. Kami juga meminta bantuan Satpol PP mengawasi pedagang hewan agar tidak berjualan selama proses revitalisasi berjalan dan membantu relokasi barang milik pedagang hewan," tandasnya.