Kamis, 17 Februari 2022 Reporter: Anita Karyati Editor: Budhy Tristanto 905
(Foto: doc)
Relawan Kesehatan (Rekan) Indonesia, mengapresiasi pencapaian vaksinasi COVID-19 dosis ketiga (booster) di Jakarta Pusat yang sudah mencapai 26,56 persen per 14 Februari 2022.
Ketua Kolektif Pimpinan Wilayah (KPW) Rekan Indonesia DKI Jakarta, Martha Tiana Hermawan mengatakan, sejak vaksinasi booster dimulai pada 12 Januari 2022, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat berkolaborasi dengan stakeholder terkait berhasil melakukan akselerasi dengan baik.
Capaian vaksinasi booster di Jakarta Pusat, menurutnya, menjadi yang tertinggi di Jakarta dibandingkan empat wilayah kota lainnya dan Kabupaten Kepulauan Seribu. Sedangkan capaian kedua tertinggi adalah Jakarta Selatan dengan capaian 15,7 persen.
"Apresiasi setinggi-tingginya kami berikan kepada Pemkot Jakarta Pusat yang serius dan fokus melakukan pengendalian dan penanganan COVID-19," ujar Tian, panggilan akrabnya, Kamis (17/2).
Tian juga memberikan apresiasi kepada warga yang memiliki kesadaran tinggi untuk mengikuti vaksinasi
booster , sebagai upaya perlindungan diri dari paparan COVID-19."Vaksinasi booster ini sangat penting. Terlebih, saat ini masih terjadi peningkatan transmisi varian Omicron di Jakarta," terangnya.
Menurutnya, ada tiga alasan penting vaksinasi booster dari sisi kesehatan. Pertama, adanya kecenderungan penurunan jumlah antibodi sejak enam bulan pasca vaksinasi dosis pertama dan kedua, terutama di tengah kemunculan varian-varian COVID-19 baru, termasuk varian Omicron.
Kedua, sebagai bentuk usaha adaptasi masyarakat hidup di masa pandemi COVID-19 demi kesehatan jangka panjang. Kemudian, manfaat lainnya adalah memenuhi hak setiap orang Indonesia untuk mengakses vaksin demi perlindungan diri dan komunitas.
"Selain itu, vaksin dosis ketiga secara tidak langsung dapat menjadi modal untuk penguatan pemulihan ekonomi," tandasnya.