Sepanjang 2021, SDA Jaktim Bangun 30 Saluran Air dan 14 Pintu Air

Kamis, 06 Januari 2022 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 2318

Sepanjang 2021, SDA Jakitm Bangun 30 Saluran Air dan 14 Pintu Air

(Foto: Nurito)

Sepanjang 2021, Sudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur telah membangun 30 saluran air dan 14 pintu air baru yang tersebar di sejumlah lokasi. Pembangunan saluran air dengan berbagai ukuran ini dilakukan dalam tiga tahap.

Pembangunan 30 titik saluran air ini dikerjakan dalam tiga tahap

Kasi Pembangunan dan Peningkatan Drainase Sudin SDA Jakarta Timur, Tengku Saugi Zikri mengatakan, pembangunan 30 saluran air dengan berbagai ukuran dilakukan dalam tiga tahap. Pada tahap pertama pembangunan dilakukan di delapan titik lokasi, yaitu Jl Raya Bekasi sampai dengan pool PPD Cakung dan Jl Raya Bekasi sampai dengan Gang Arion, Kelurahan Cakung Barat sepanjang 555 meter.

Kemudian saluran air di Jl Tipar Cakung, dari Gang Arion sampai dengan Jl Inspeksi PAM, Cakung Barat sepanjang 609 meter, saluran air Jl Palad Pulogadung dengan panjang 420,004 meter. Selanjutnya saluran air Jl Setu dari Jl Pintu 2 Mabes TNI sampai dengan agen Elpiji, Cilangkap sepanjang 943,05 meter, saluran air Kelurahan Setu dan Cilangkap sepanjang 772 meter.

Lalu, saluran air Jl SMPN 126 – Jl Inerbang Kelurahan Tengah sepanjang 473 meter. Saluran Phb Laut Sulawesi dari Jl Laut Samudra sampai dengan Jl Selat Sunda 3 dengan sepanjang 311 meter,” kata Saugi, Kamis (6/1). Titik lainnya adalah, Saluran Phb Laut Sulawesi, dari Jl Jl Selat Sunda 3 hingga Jl Laut Banda Duren Sawit, sepanjang 506 meter.

“Pembangunan 30 titik saluran air ini dikerjakan dalam tiga tahap. Pengerjaan dilakukan mulai April hingga Desember,” kata Saugi, Kamis (6/1).

Pada tahap kedua, lanjut Saugi, pembangunan saluran air dilakukan di tujuh lokasi, di antaranya saluran air di Jl Masjid Nurul Hidayah Kelurahan Cipayung sepanjang 1.320 meter. Kemudian di Jl Kekeran Kelurahan Batu Ampar sepanjang 691 meter, Jl Pisangan Baru Tengah 1 Kelurahan Pisangan Baru sepanjang 746 meter.

Selain itu, saluran air di Jl Ksatriaan 8 Kelurahan Kebon Manggis sepanjang 729 meter, saluran air Jl Pendidikan Kelurahan Pekayon sepanjang 1.354 meter, saluran air Jl Kikir Kelurahan Kayu Putih sepanjang 1.178 dan saluran air di Jl Mustika Raya Kelurahan Ciracas sepanjang 642 meter.

Sementara, untuk tahap ketiga ada 15 lokasi saluran air yang dibangun masing-masing adalah di Jl Kerja Bakti Kelurahan Makasar sepanjang 902 meter, saluran air Jl H. Mugeni 2 Pisangan Timur sepanjang 632 meter, saluran air Jl Angkur Kelurahan Kayu Putih sepanjang 591 meter. Kemudian saluran air Jl Kunci Kelurahan Kayu Putih sepanjang 502 meter, saluran air Jl Pengayoman Raya dan Jl Pengayoman 1 Kelurahan Utan Kayu Utara sepanjang 401, saluran air Jl Pengayoman Dalam 1 dan Jl Pengayoman 1 dan 2 Utan Kayu Utara sepanjang 1.044 meter.

Selanjutnya saluran air di Jl Inspeksi Kalimalang segmen J Pancawarga 6 menuju Kali Cipinang, Cipinang Besar Selatan sepanjang 246 meter, saluran air Jl Pancawarga 1 Cipinang Besar Selatan sepanjang 485 meter. Kemudian saluran air Jl Pintu Selatan Balimester sepanjang 444 meter, saluran air Jl Intisari segmen Jl SMAN 98 menuju Jl Intisari 4 Kelurahan Kalisari sepanjang 347 meter.

Kemudian saluran air Jl Intisari RW 9 menuju Jl Bendera Raya Kelurahan Cijantung sepanjang 279 meter, saluran air Jl Asem Sisi Timur dan Jl Buah Cijantung sepanjang 710 meter, saluran air Jl Asem Sisi Barat Kelurahan Cijantung sepanjang 479 meter. Selain itu, saluran air Jl Raya Ciracas seberang Diklat Damkar menuju Kali Cipinang, Ciracas, sepanjang 206 meter, saluran air Jl Raya Ciracas - Jl Centex menuju Jl SMAN 58 Ciracas sepanjang 217 meter.

Selain membangun 30 titik saluran air, jelas Saugi, pihaknya juga membangun 14 pintu air. Dari 14 pintu air baru ini, sembilan unit merupakan hasil lelang. Sedangkan lima pintu air lainnya hasil penunjukan langsung.

Sembilan pintu air baru pengadaan hasil lelang dengan nilai Rp 1,8 miliar ini disebar di lima lokasi. Yakni di Jl Hadidji Kelurahan Rambutan ada tiga unit. Kemudian di Kali Cipinang, belakang Pool Taksi Blue Bird Kramat Jati satu unit. Selanjutnya di Jl Pusdiklat Depnaker Pinang Ranti dan di Embung Pekayon masing-masing satu unit serta di Saluran Phb Caglak Waduk Cimanggis Kelurahan Cibubur, tiga unit.

Sedangkan lima pintu air baru hasil penunjukan langsung, dipasang di empat lokasi. Masing-masing dipasang di inlet dan outlet Waduk Giri Kencana, Cilangkap. Kemudian di Outel Waduk Tiu, Setu, Jl Komodor Kebon Pala, Makasar dan di Outlet Waduk Munjul, Kelurahan Munjul, Cipayung.

"Seluruhnya sudah terpasang dengan nilai anggaran per unitnya bervariasi antara Rp 106 juta hingga Rp 199 juta," pungkasnya.