Jumat, 05 November 2021 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 3414
(Foto: Nurito)
Pembuatan rain garden pada tiga lokasi di Jakarta Timur, saat ini hampir rampung. Pekan depan targetnya lahan yang telah digali ini akan ditanami aneka tanaman. Rain garden ini merupakan taman dengan vegetasi yang didesain untuk mengumpulkan limpasan air hujan.
Kasi Jalur Hijau dan Pemakaman Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur, Atang Setiawan mengatakan, rain garden ini dibangun di Jl Soemarno, tepatnya di depan SPBG Pulogebang atau samping Halte Transjakarta Wali Kota Jakarta Timur. Kemudian di Jl DI Panjaitan, lokasinya di seberang Rumah Pompa Halim Perdanakusuma dan di Jl Basuki Rahmat tepatnya, depan SPBU Pasar Gembrong.
"Progresnya yang di Jl Soemarno sudah 80 persen. Sedangkan yang di Jl DI Panjaitan dan Jl Basuki Rahmat progresnya baru 50 persen," tutur Atang, Jumat (5/11).
Dia menjelaskan, lahan kosong untuk rain garden digali dengan kedalaman 1 hingga 1,5 meter. Pada bagian bawah yang telah digali, ditaburi pasir dan batu kerikil atau split. Kemudian ditimbun tanah galian lagi dan di atasnya ditanami aneka tanaman, seperti Sereh, Begonia, Melati Gambir dan Alang-alang.
"Jika tiga lokasi rampung, kita pindah ke lokasi lainnya. Targetnya tiap kecamatan ada rain garden," ucap Atang.
Menurutnya, setiap lokasi memiliki panjang dan kedalaman rain garden berbeda-beda. Misalnya di Jl Soemarno dibuat sepanjang 16 meter,
kedalaman 1,5 meter. Sedangkan di Jl Basuki Rahmat panjangnya 34 meter dengan kedalaman satu meter dan di Jl DI Panjaitan panjang 34 meter kedalaman 1,3 meter."Di Jl Basuki Rahmat dan DI Panjaitan masih proses penggalian lahan oleh delapan anggota Satgas Hijau. Sedangkan di Jl Soermano, pekan depan sudah mulai ditanami," pungkasnya.