Dubes Ukraina Ikut Panen Anggur di Munjul

Sabtu, 23 Oktober 2021 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 1871

(Foto: Nurito)

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Ukraina untuk Republik Indonesia, Mr Vasyl Hamianin didampingi istri dan pejabat kedutaan, menghadiri kegiatan panen anggur bersama di lingkungan RW 06 Kelurahan Munjul, Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (23/10). Selain ikut panen bersama, tamu negara ini juga secara simbolis menanam bening pohon anggur di rumah warga.

Ini bukti nyata bahwa urban farming bukan hal mustahil.

Setibanya di lokasi, Dubes Ukraina dan rombongan disambut musik rabana oleh kelompok remaja masjid setempat. Kemudian mereka dikalungi rangkaian bunga oleh siswa PAUD Cempaka Munjul, Putri (5), Umar (5), Nadia (5) dan Junior (5).

Kehadiran Dubes Ukraina ini disambut oleh Seko Jakarta Timur, Fredy Setiawan, Marsekal Muda Tribowo, Plt Kasudin KPKP Jakarta Timur, Ali Nurdin, Camat Cipayung, Panangaran Ritonga, Lurah Munjul, Sumarjono dan pejabat terkait laimya.

Dalam kesempatan tersebut, Dubes Ukraina memberikan bantuan bibit Anggur dan menanamnya bersama warga. Selanjutnya, Hamianin dengan dengan jajaran pejabat Pemkot Jakarta Timur dan warga melakukan panen Anggur bersama.

Hamianin mengaku, sangat senang bisa ikut menanam dan panen anggur di Munjul. Menurutnya, ini merupakan kegiatan pertama kali yang diikutinya di Jakarta, bahkan di Indonesia.

"Di Ukraina Selatan dan Ukraina Timur juga banyak warga berkebon anggur. Banyak jenis Anggur yang tidak bisa dicari di negara lain, karena anggurnya istimewa, bisa untuk olahan makanan atau minuman. Banyak negara menanam Anggur dan diharapkan Indonesia jadi bagian dari negara yang banyak memproduksi Anggur," kata Hamianin.

Sekko Jakarta Timur, Fredy Setiawan mengatakan, dengan banyaknya Anggur yang dipanen di Munjul maka ini menjadi bukti bahwa program urban farming berjalan dengan baik. Pihaknya pun memotivasi dan menyemangati warga lainnya di Jakarta Timur agar bisa bercocok tanam anggur seperti di Munjul. Sehingga kelak bisa panen raya bersama.

"Ini bukti nyata bahwa urban farming bukan hal mustahil. Kegiatan budidaya Anggur secara urban farming perlu ditingkatkan lagi. Karena ini dapat meningkatkan nilai perekonomian sekaligus agrowisata bagi warga," ucap Fredy.

Ketua RW 06 Munjul, Iwan menjelaskan, total buah Anggur yang berhasil dipanen hari ini sebanyak 25 kilogram. Ada lima jenis varietas anggur Ukraina yang berhasil dipanen di wilayahnya. Tanaman anggur ini ditanam sejak September 2020 lalu.

Budidaya Anggur di Munjul ini hasil kerja sama antara warga RW 06 Kelurahan Munjul, Komunitas Anggur Jakarta (KAJ) dan jajaran Pemerintah Kota Jakarta Timur dengan Kedutaan Besar Ukraina.

"Hasil panen anggur hari ini mencapai 25 kilogram. Sebagian dibagikan ke warga dan sebagian lagi dijual dengan harga Rp 100 ribu per kilogram. Kami sangat senang karena jerih payah setahun, mulai membuahkan hasil," tandasnya.