Sabtu, 04 September 2021 Reporter: Yudha Peta Ogara Editor: Erikyanri Maulana 707
(Foto: Yudha Peta Ogara)
Capaian vaksinasi di DKI Jakarta menunjukkan kemajuan yang baik karena jumlahnya terus meningkat. Per 3 September 2021, sebanyak 9.821.061 orang telah divaksin atau sebesar 109,8% dari target 8.941.211 orang. Atas capaian vaksinasi ini, Pemprov DKI Jakarta memberikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada semua pihak yang mendukung dan berkolaborasi dalam program vaksinasi di DKI Jakarta.
Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Marullah Matali, mengatakan, Jakarta tidak sendirian dalam menjalankan program vaksinasi, melainkan berkolaborasi dengan banyak pihak. “Kami berterima kasih dan berikan apresiasi atas dukungan dan kolaborasi dari seluruh jajaran kesehatan, aparat wilayah, TNI/POLRI, swasta, Pemerintah Pusat dan para kolaborator. Terima kasih karena tetap semangat, fokus dan berkolaborasi dengan mengerahkan semua potensi yang ada untuk mendukung pencapaian vaksinasi di DKI Jakarta,” kata Sekda Marullah, dikutip dari Siaran Pers PPID Provinsi DKI Jakarta, Sabtu (4/9).
Sekda Marullah mengatakan, demi menyelamatkan warga dari pandemi COVID-19, Pemprov DKI akan terus melakukan vaksinasi dengan berkolaborasi bersama semua pihak. Pencapaian ini tidak boleh membuat lengah, namun justru menjadi motivasi untuk bisa mencapai kekebalan komunal secara optimal di DKI Jakarta dan wilayah sekitarnya.
"Karena, DKI Jakarta dan sekitarnya adalah wilayah aglomerasi, jadi penting bagi kita semua untuk saling mendukung dan berkolaborasi dalam mewujudkan herd immunity. Untuk mewujudkan ini, Jakarta tidak mungkin bekerja sendiri, perlu kolaborasi bersama dengan semua pihak. Sehingga kerja sama dan kolaborasi dalam program vaksinasi ini akan terus dilanjutkan," tegas Sekda Marullah.
Sementara itu, untuk capaian vaksinasi khusus warga ber-KTP DKI Jakarta per 3 September 2021, jumlah orang yang sudah divaksin sebanyak 5.712.452 orang (63,89%). Masih ada sebanyak 3.228.759 orang (36,11%) ber-KTP DKI yang belum divaksin.
Sekda Marullah mendorong aparat wilayah, seperti RT, RW, Lurah, Camat, Bupati hingga Walikota juga dengan berkolaborasi bersama Kader Dasawisma serta berbagai pihak, untuk bergerak cepat memonitor dan mendata warga ber-KTP DKI yang belum melakukan vaksinasi.Karena, masih terdapat warga ber KTP DKI yang belum melakukan vaksinasi, dimana sebagian warga ada yang sudah meninggal, pindah dan ada yang tidak diketahui keberadaannya.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda Marullah juga memberikan apresiasi kepada wilayah yang berhasil mencapai zona hijau, yakni Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu dan wilayah dengan kategori pencapaian vaksinasi tertinggi.
Ada 7 (tujuh) wilayah yang menerima apresiasi ini, yakni:
1. Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu sebagai Kota/Kabupaten Administrasi dengan persentase capaian vaksinasi tertinggi;
2. Kota Administrasi Jakarta Timur sebagai Kota/Kabupaten dengan jumlah capaian vaksinasi tertinggi;
3. Kota Administrasi Jakarta Utara sebagai Kota Administrasi dengan persentase capaian vaksinasi tertinggi;
4. Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan sebagai Kecamatan dengan persentase capaian vaksinasi tertinggi;
5. Kecamatan Cengkareng sebagai Kecamatan dengan jumlah capaian vaksinasi tertinggi;
6. Kelurahan Pulau Pari sebagai Kelurahan dengan persentase capaian vaksinasi tertinggi;
7. Kelurahan Kapuk sebagai Kelurahan dengan jumlah capaian vaksinasi tertinggi.
"Apresiasi ini adalah wujud motivasi agar semua wilayah dapat berhasil dalam meningkatkan cakupan vaksinasi guna melindungi dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada warga Jakarta. Untuk itu, tetap semangat dan jangan kendor, tetap jaga protokol kesehatan dan lakukan vaksinasi demi keselamatan bersama," tegas Sekda Marullah.