Senin, 21 Juni 2021 Reporter: Rezki Apriliya Iskandar Editor: Erikyanri Maulana 1414
(Foto: Rezki Apriliya Iskandar)
Kelurahan Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, terus menggencarkan vaksinasi COVID-19 bagi warga usia 18 tahun ke atas sebagai salah satu upaya menekan penyebaran COVID-19 di wilayah tersebut.
"Kami laksanakan vaksinasi COVID-19 bagi usia 18 tahun ke atas secara bergiliran ke setiap RW. Lokasi vaksinasi tersebar di pos-pos RW. Selain itu kami adakan juga di sekolah dan halaman kantor kelurahan," ujar Sukarmin, Lurah Tugu Selatan, Senin (21/6).
Sukarmin mengungkapkan, dari data per 19 Juni 2021 terca
tat sebanyak 2.230 warga Kelurahan Tugu Selatan usia 18 tahun ke atas sudah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis pertama. Jumlah ini tersebar di tujuh RW yang ada di Kelurahan Tugu Selatan."Alhamdulillah sampai saat ini kami belum menemui kendala yang berarti. Pelaksanaan vaksinasi di Kelurahan Tugu Selatan cukup lancar. Antusiasme warga sampai saat ini cukup tinggi dengan berbagai upaya yang dilakukan pengurus RT/RW dan kader-kader seperti Dasawisma dan PKK untuk menyukseskan vaksinasi ini," ungkapnya.
Dijelaskan Sukarmin, dalam pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk warga usia 18 tahun ke atas, pihaknya berkoordinasi dengan sejumlah unsur terkait seperti puskesmas kelurahan, gugus tugas RT/RW, kader Dasawisma, kader PPK, Satpol PP, Babinsa, dan lainnya.
"Kami targetkan 250-300 warga divaksin per harinya. Vaksinasi ini masih terus berjalan sampai seluruh warga Kelurahan Tugu Selatan mendapat vaksinasi," ucapnya.
Menurutnya, vaksinasi COVID-19 merupakan ikhtiar bersama untuk menekan penyebaran COVID-19. Oleh karena itu, ia mengimbau kepada warga khususnya di Tugu Selatan yang belum divaksin untuk segera mendaftarkan diri.
"Harapan kami semua warga berduyun-duyun untuk divaksin karena vaksinasi ini ikhtiar kita untuk menghambat laju penyebaran COVID-19. Saya imbau kepada warga Tugu Selatan yang belum divaksin untuk segera mendaftar melalui RT/RW dan nanti dijadwalkan untuk ikut vaksin. Ikuti panduan-panduan yang diberikan kelurahan melalui RT/RW dan kader Dasawisma supaya tidak terjadi kerumunan ketika sudah dijadwalkan vaksinasi," tandas Sukarmin.