Pemeriksaan Penumpang Bus AKAP Diintensifkan Antisipasi Penyebaran COVID-19
Senin, 17 Mei 2021
Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing
Editor: Toni Riyanto
1795
(Foto: Dadang Kusuma Wira Putra)
Dinas Perhubungan bersama Dinas Kesehatan DKI Jakarta dan pihak terkait lainnya akan melakukan random check (pemeriksaan acak) bagi penumpang yang datang dari luar Jabodetabek menggunakan bus antar kota antar provinsi (AKAP).
Pemeriksaan akan diintensifkan di empat terminal bus AKAP, masing-masing yakni, Terminal Kalideres, Terminal Tanjung Priok, Terminal Kampung Rambutan, dan Terminal Terpadu Pulogebang.
Kepala Unit Pengelola Terminal Angkutan Jalan (UPTAJ) Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syamsul mengatakan, pelaksanaan randomcheck terhadap pemudik dan pendatang di empat terminal ini sesuai dengan addendum Surat Edaran (SE) Kasatgas COVID-19 Nomor 13 Tahun 2021 yang mengatur pengetatan persyaratan pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN) selama H-14 dan H+7 masa peniadaan mudik Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah.
"Penumpang yang datang akan dicek suhu terlebih dahulu dan diperiksa surat bebas COVID-19 yang berlaku 1x24 jam. Kalau tidak dilengkapi surat bebas COVID-19 dan suhu tubuh tinggi, kita lakukan random check dengan GeNose maupun rapid antigen," ujarnya, Senin (17/5).
Syamsul menginstruksikan seluruh petugas di empat terminal tersebut untuk memperketat skrining bagi penumpang yang datang dari luar Jabodetabek menggunakan AKAP dalam rangka mencegah penularan COVID-19.
"Apabila terdapat penumpang yang terindikasi positif berdasarkan hasil tes, maka penumpang tersebut akan diantar untuk dilakukan penanganan lebih lanjut di fasilitas layanan kesehatan ditunjuk," tandasnya.
BERITA TERKAIT
UPAS Kerahkan 14 Bus Bantu Transportasi Pendatang Tes COVID-19
Senin, 17 Mei 2021
1248
18 Warga Pendatang Cibubur Jalani Tes Antigen
Senin, 17 Mei 2021
2010
Pemprov DKI Gunakan Aplikasi Data Warga untuk Monitor Pendatang