Rabu, 12 Mei 2021 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 2393
(Foto: doc)
Selama Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah layanan bus Transjakarta dilakukan penyesuaian jam operasional. Transjakarta akan melayani masyarakat lebih lambat dibandingkan biasanya.
Hal ini mengacu pada Seruan Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 5 Tahun 2021 tentang Pengendalian Aktivitas Masyarakat Dalam Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 Pada Masa Libur Idul Fitri 1442 H/2021 M.
Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Sardjono Jhony Tjitrokusumo mengatakan, kebijakan ini diberlakukan agar seluruh karyawan yang betugas di momen Lebaran berkesempatan melakukan ibadah Salat Id terlebih dahulu sebelum melakukan pelayanan kembali.
"Saat Hari Raya Idulfitri besok, Transjakarta baru mulai beroperasi pada pukul 09.00 pagi," ujarnya, Rabu (12/5).
Jhony menjelaskan, Transjakarta akan melayani pelanggan hingga pukul 21.30 WIB mulai Rabu (12/5) sampai Minggu (16/5) sesuai Keputusan Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Nomor 190 Tahun 2021 tentang Pengendalian Transportasi Sebagai Upaya Pencegahan COVID-19 Pada Masa Libur Hari Raya Idul Fitri 1442 H.
“Sementara untuk layanan medis akan tetap beroperasi hingga pukul 23.00 WIB," terangnya.
Jhony menambahkan Transjakarta menyediakan sebanyak 11 layanan tambahan selama libur Lebaran. Layanan ini dihadirkan untuk mengakomodasi serta mengantisipasi kemungkinan terjadinya lonjakan pelanggan di beberapa titik-titik wisata di sekitar Jakarta.
"Layanan ini akan melayani pelanggan selama tiga hari mulai 14 sampai 16 Mei 2021 dan beroperasi mulai pukul 05.00 sampai 19.00. Kami siap melayani mobilitas masyarakat semaksimal mungkin sesuai peraturan yang berlaku," ungkapnya.
Menurutnya, Transjakarta tetap memberlakukan pembatasan jumlah pelanggan yakni 50 persen dari kapasitas normal dengan ketentuan bus gandeng hanya boleh diisi maksimal 60 pelanggan, bus sedang maksimal 30 pelanggan, bus kecil maksimal 15 pelanggan dan lima orang pelanggan untuk kapasitas maksimal angkutan mikro.
"Kami menghimbau seluruh pelanggan untuk tetap mematuhi semua prosedur yang berlaku, khususnya ketika menggunakan layanan Transjakarta," tandasnya.
Berikut 11 layanan tambahan yang dioperasikan:
1. Pulogadung 2-Ragunan(4H)
2. PGC1-Ancol (5D)
3. Harmoni-Ancol (5H)
4. Ragunan-Tosari (6)
5. Stasiun Manggarai-Ragunan (6F)
6. Kampung Rambutan-Ancol (5E)
7. Ragunan-Blok M via Kemang (6N)
8. Ragunan-MRT Fatmawati (6R)
9. Pancoran-TMII (7D)
10. Ragunan-Departemen Pertanian (GR3)
11. Puri Beta-Ragunan (13D)