Sabtu, 06 Maret 2021 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 2670
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Perusahaan Daerah Pengelolaan Air Limbah (PD PAL) Jaya menerima penghargaan Indonesia Best BUMD Awards 2021 kategori Waste dan Sanitation dari majalah Warta Ekonomi.
Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi terhadap komitmen dan upaya PD PAL Jaya dalam memberikan pelayanan pengelolaan air limbah kepada masyarakat, meskipun di masa pandemi COVID-19.
Pejabat Sementara (Pjs) Direktur Utama PD PAL Jaya, Hidayat Sigit Suryanto mengatakan, penghargaan ini memotivasi perusahaan untuk dapat terus berinovasi mengembangkan layanan pengelolaan air limbah dan memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat Jakarta.
"Penghargaan ini memicu kami sebagai pelaku dan pelaksana untuk mewujudkan lingkungan yang bersih di Jakarta melalui pengolahan limbah domestik. Memang tidak mudah dan banyak tantangannya, tapi ini tanggung jawab kami. Kami akan terus berkolaborasi
dengan stakeholder terkait untuk mewujudkan sanitasi layak dan aman di Jakarta," ujarnya, Sabtu (6/3).Sigit menjelaskan, Jakarta sebagai kota urban dengan aktivitas atau kegiatan manusia di dalamnya tentu limbah yang diproduksi juga tinggi. Untuk itu, PD PAL Jaya akan terus meningkatkan pelayanan, serta memperbaiki dan menambah instalasi pengolahan untuk pengelolaan air limbah.
"Air limbah di DKI saat ini untuk kondisi layak itu adalah 23 persen, angka yang terlihat kecil tapi secara penduduk Jakarta kita cukup besar karena penduduk Jakarta sudah 10 juta lebih," terangnya
Ia menambahkan, berbagai program maupun kegiatan kolaborasi dilakukan seperti, revitalisasi tangki septik di masjid-masjid dengan Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta dan revitalisasi tangki septik bersubsidi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.
Selain itu, PAL Jaya juga berkolaborasi dengan akademisi seperti, STT PLN, ITB, dan IPB untuk melakukan riset lumpur domestik untuk menjadi zero waste.
"Ini sebuah gambaran yang harus kita sinergikan untuk menjadikan lingkungan kita lebih baik di tengah keterbatasan karena pandemi," tandasnya.