Selasa, 17 November 2020 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Andry 1210
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Genangan rob di kawasan Muara Angke, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara mulai surut. Kondisi itu terjadi setelah tujuh unit pompa mobile dikerahkan menangani genangan ke sejumlah lokasi.
Lurah Pluit, Rosiwan mengatakan, genangan rob di kawasan Muara Angke berlangsung sejak kemarin dengan ketinggian 20 semtimeter. Namun pada hari ini genangan hanya tersisa di kawasan Blok Empang, RW 22, Pluit.
"Hari ini sudah surut. Siang ini tersisa hanya di Blok Empang dengan ketinggian sekitar tiga sentimeter," ujarnya, Selasa (17/11).
Rosiwan menuturkan, surutnya genangan rob tidak lepas dari upaya 20 petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU
) yang membersihkan sampah di saluran air menuju Waduk Muara angke. Air dari saluran ini pun disedot dengan satu unit pompa stasioner yang berada di waduk tersebut.Terpisah, Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Utara, Adrian Mara Maulana menambahkan, pihaknya mengerahkan tujuh unit pompa mobile dengan kekuatan 250 meter kubik per detik untuk mengatasi genangan di kawasan Muara Angke. Tujuh pompa tersebut terdiri dari dua unit di Rumah Pompa Muara Angke, tiga unit di Kali Gendong dan dua unit di Kali Asin.
Selain di tiga lokasi itu, sambung Adrian, pihaknya juga menempatkan dua unit pompa mobile yang disebar satu unit di kawasan Pelabuhan Perikanan Nizam Zaman dan satu unit di Pelabuhan Sunda Kelapa. Kemudian, para personelnya di lapangan juga melakukan penyumbatan dan pengecoran pada lima titik kebocoran tanggul di Jalan Pluit Karang Ayu sepanjang 300 meter.
"Ke depan, tanggul ini direncanakan dicor permanen. Saat ini pompa stasioner di Waduk Muara Angke maupun Waduk Pluit sudah diaktifkan dan mudah-mudahan sore ini genangan bisa dituntaskan," tandasnya.