Minggu, 25 Oktober 2020 Reporter: Adriana Megawati Editor: Rio Sandiputra 1225
(Foto: doc)
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan sebanyak 86 RT yang tersebar di dua wilayah Jakarta tergenang air akibat hujan yang melanda sebagian wilayah di Jakarta pada Sabtu (24/10) malam.
Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan (Pusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohammad Insaf mengatakan berdasarkan data yang dihimpunnya pada pukul 09.00 WIB, terdapat 16 RT yang tergenang di wilayah Jakarta Selatan tersebar di tujuh Kelurahan dan 70 RT di wilayah Jakarta Timur yang tersebar di lima Kelurahan.
Adapun RT yang tergenang di wilayah Jakarta Selatan berada di Kelurahan Rawajati sebanyak lima RT, Kelurahan Pengadegan satu RT, Kelurahan Kebon Baru dua RT, Kelurahan Manggarai sebanyak lima RT, Kelurahan Bintaro satu RT, Kelurahan Pondok Pinang satu RT dan Kelurahan Cipulir satu RT. Rata-rata tinggi muka air 10-70 sentimeter.
Sedangkan jumlah RT yang tergenang di wilayah Jakarta Timur lebih banyak dibandingkan Jakarta Selatan. Adapun Kelurahan yang tergenang diantaranya Kelurahan Balekambang sebanyak dua RT, Kelurahan Cawang sekitar 23 RT, Kelurahan Cililitan satu RT, Kelurahan Bidara Cina sebanyak 15 RT dan Kelurahan Kampug Melayu sebanyak 29 RT. Rata-rata tinggi muka air di wilayah Jakarta Timur mencapai 10-150 sentimeter.
"Paling banyak RT yang tergenang ada di Kelurahan Kampung Melayu ada sekitar 29 RT
. Dari 29 RT itu, delapan RT diantaranya tinggi muka airnya sekitar 71-150 sentimeter," kata Insaf saat dikonfirmasi, Minggu (25/10).Oleh sebab itu, ia meminta kepada lurah dan camat setempat untuk segera menindak lanjuti genangan ini dengan mengerahkan PPSU atau satgas SDA. Dengan harapan, agar genangan ini dapat segera surut.
"Semoga satu atau dua jam ke depan dapat segera surut. Untuk sementara ini belum ada informasi posko pengungsian atau jalan tergenang," tandasnya.