Jumat, 16 Oktober 2020 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 1666
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mengerahkan 200 petugas kebersihan melakukan pembersihan jalan dan fasilitas umum pasca aksi unjuk rasa, Jumat (16/10).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta, Andono Warih mengatakan, selain personel ada juga 26 unit armada kebersihan juga dikerahkan untuk mengangkut sampah terdiri dari enam unit truk sampah tiper, enam unit truk sampah anorganik, enam unit penyapu jalan otomatis (road sweeper), dan delapan unit pikap.
"Saat massa mulai mencair dan barikade mulai dibuka petugas langsung gerak cepat mengangkut sampah yang ada di jalan, trotoar, JPO. Total 1,2 ton sampah kami angkut," ungkap Andono.
Menurutnya, kondisi hujan deras disertai angin kencang tidak menjadi halangan bagi petugas menjalankan tugas menjaga Jakarta kembali bersih. Saat ini penanganan sampah pasca aksi penyampaian pendapat telah tuntas.
"Hujan deras tidak menyurutkan kami
. Justru kami langsung tangani secepatnya supaya sampah tidak menimbulkan genangan air karena saluran dan tali-tali air tersumbat," tandas Andono.