Rabu, 14 Oktober 2020 Reporter: Wuri Setyaningsih Editor: Erikyanri Maulana 1240
(Foto: Wuri Setyaningsih)
Perumda Sarana Jaya terus menyalurkan bantuan berupa paket kebutuhan pokok bagi warga Jakarta yang terdampak pandemi COVID-19. Kali ini, bantuan 100 paket kebutuhan pokok dibagikan kepada Difabel Agape Ministry, Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur.
Ketua Difabel Agape Ministry, Jhon Purba menjelaskan, bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi anggotanya yang merupakan tuna netra. Mengingat pihaknya memiliki keterbatasan untuk bertahan hidup, namun hal itu tidak menyurutkan semangat dan perjuangan di tengah situasi pandemi.
"Pekerjaan yang bisa kami lakukan sebelum pandemi sebagai tukang pijit dan berjualan kerupuk. Tetapi di tengah pandemi ini, usaha kami terkendala, jualan kerupuk kurang berjalan. Memijat, orang yang mau pijat takut terpapar COVID-19," ujarnya Rabu (14/10).
Pihaknya, sambung Jhon, bersyukur ada uluran tangan dari Perumda Sarana Jaya. Dengan begitu, anggotanya tidak harus memikirkan kebutuhan hidup sehari-hari untuk beberapa waktu ke depan.
"Kami berharap pandemi ini segera dapat berakhir," katanya.
Direktur Perumda Sarana Jaya, Bima P Santosa menambahkan, di tengah pandemi saat ini, pihaknya terus mengulurkan tangan kepada warga yang membutuhkan melalui program corporate responsibility social (CSR) perusahaan.
"Kami sangat senang jika warga yang kita bantu dapat bertahan di tengah kondisi saat ini, setidaknya mengurangi beban kebutuhan sehari-hari. Ini bentuk kepedulian terhadap warga sekitar DKI Jakarta," tandasnya.