Senin, 24 Agustus 2020 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Budhy Tristanto 5650
(Foto: TP Moan Simanjuntak)
Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) DKI Jakarta bekerja sama dengan Majalah Trubus, mengadakan seminar secara online tentang pengembangan tanaman hias, Senin (24/8). Kegiatan yang digelar melalui aplikasi zoom ini mengusung tema '"Potensi Pasar Aglaonema pada Masa Pandemi'.
Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Darjamuni, yang menjadi narasumber dalam seminar ini mengatakan, pengembangan tanaman hias aglaonema yang penjualannya meningkat saat ini bisa menjadi alternatif menumbuhkan ekonomi masyarakat.
"
Kami akan membantu masyarakat memberdayakan tanaman hias aglaonema , demi pertumbuhan ekonomi," tuturnya.Dia menyarankan, agar masyarakat pecinta tanaman hias membuat asosiasi untuk menetapkan standar harga jual supaya tidak terpuruk paska pandemi nanti.
"Ini perlu dilakukan agar harga aglaonema tetap stabil paska pandemi COVID-19," ucap Darjamuni.
Redaktur Pelaksana Majalah Trubus, Sardi menjelaskan, saat ini penjualan tanaman hias aglaonema meningkat tiga sampai empat kali lipat dibanding sebelum adanya wabah COVID -19. Menurutnya, harga jual tanaman hias ini paling tinggi bisa mencapai Rp 30 juta.
"Beberapa pedagang sudah ada yang melakukan ekspor ke mancanegara," tandasnya.