Jumat, 24 April 2020 Reporter: Adriana Megawati Editor: Andry 1649
(Foto: doc)
Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat mengajak warga agar melaksanakan kegiatan ibadah di rumah selama bulan suci Ramadan. Hal ini diperlukan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di wilayah kota setempat.
Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi mengatakan, sesuai aturan dalam Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), warga dianjurkan beribadah di dalam rumah selama Ramadan untuk menghindari kerumunan. Pihaknya juga meniadakan sementara kegiatan keagamaan seperti Tarawih Ke
liling, Safari Ramadan, buka puasa bersama hingga pembagian takjil di masjid."Kita sampaikan ke pengurus masjid bahwa ada perpanjangan PSBB. Jadi khusus tahun ini tidak ada Safari Ramadan. Karena itu kita imbau warga untuk beribadah di rumah saja," ujarnya, Jumat (24/3).
Sementara itu, Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Jakarta Pusat, Muhammad Fahmi meminta warga dapat melakukan kegiatan positif di dalam rumah selama Ramadan. Misalnya, membaca tadarus hingga menonton tayangan-tayangan religi di televisi bersama keluarga di rumah.
"Selama Ramadaan, saya menyarankan warga menikmati kebersamaan bersama keluarga dan berbagi kebahagiaan dari rumah," tandasnya.