Selasa, 21 April 2020 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Erikyanri Maulana 3106
(Foto: Rudi Hermawan)
Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Barat memastikan stok pangan untuk Ramadan dan Idul Fitri nanti aman meski saat ini dalam kondisi pandemi Coronavirus Disease (COVID-19) dan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Sampai saat ini stok pangan terbilang aman bahkan hingga lima bulan ke depan," ujar Iwan Indriyanto, Kepala Sudin KPKP Jakarta Barat, Selasa (21/4).
Dikatakan Iwan, stok 13 komoditi yakni beras premium, beras sedang, gula pasir, minyak goreng curah, minyak goreng kemasan, tepung terigu kemasan, cabai merah keriting, cabai merah rawit merah, bawang merah, bawang putih, daging sapi, daging ayam ras, dan telur ayam ras masih mencukupi di delapan pasar tradisional besar di wilayahnya.
Untuk beberapa komoditi, diakui Iwan, sempat mengalami kenaikan seperti cabai merah keriting dari Rp 41.900 menjadi Rp 57.500 per kilogram. Kemudian bawang merah dari Rp 31.800 menjadi Rp 46.900 serta daging ayam ras dari Rp 32.100 menjadi Rp 36 ribu per kilogram/ekor.
"Saat ini harga sudah relatif stabil. Kalau pun ada kenaikan namun selisihnya tidak besar. Seperti bawang merah dari Rp 46.900 kini menjadi Rp 48.571. Sedangkan cabai merah keriting dari Rp 41.900 turun menjadi Rp 31 ribu dan daging ayam ras dari Rp 36 ribu menjadi Rp 31 ribu," jelasnya.
Dia menambahkan, atas kondisi itu pihaknya meminta masyarakat tidak perlu khawatir karena Pemprov DKI Jakarta akan terus berupaya semaksimal mungkin memenuhi kebutuhan pangan warganya.