Rabu, 15 April 2020 Reporter: Adriana Megawati Editor: Andry 1254
(Foto: Adriana Megawati)
2.661 pohon yang tersebar di delapan wilayah kecamatan di Jakarta Pusat telah dipangkas sejak awal Januari hingga 14 April 2020. Pemangkasan difokuskan terhadap beragam jenis pohon yang berkondisi sempal dan rawan tumbang.
Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Pusat, Mila Ananda mengatakan, dari 2.661 pohon tersebut, 1.216 pohon di antaranya dipangkas ringan, 1292 pohon dipangkas sedang dan 153 pohon dipangkas berat.
"Totalnya sudah ada 2.661 pohon yang sudah kita pangkas," ujarnya, Rabu (15/4).
Mila menjelaskan, selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), pihaknya mengurangi jumlah personel yang bertugas di lapangan. Mereka juga dibekali Alat Pelindung Diri (APD) berupa masker, sarung tangan dan sepatu boots.
"Kita kurangi jumlah personel lapangan dengan membuat sistem piket," katanya.
Ia menambahkan, selain personel, setiap harinya juga dioperasikan 10 truk dan 11 tangki air dengan kapasitas 4.000-5.000 liter untuk menyiram tanaman di wilayah Jakarta Pusat.
"Jadi hingga saat ini tanaman yang ada di tiap wilayah tetap kita rawat," tandasnya.