Selasa, 27 Januari 2015 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Lopi Kasim 4638
(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)
Tingginya curah hujan dan banyaknya genangan air membuat 200 titik jalan di Jakarta Pusat mengalami kerusakan. Untuk meminimalisir tingkat kecelakaan di jalan raya, Suku Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Jakarta Pusat langsung melakukan perbaikan di titik jalan tersebut.
Pantauan beritajakarta.com, titik jalan rusak terbanyak terlihat di Jalan Gunung Sahari, Jalan Suprapto, Jalan KH Mas Mansyur dan Jalan Ahmad Yani. Disepanjang jalan tersebut terlihat titik lubang kecil maupun berukuran besar. Diduga, hujan deras dan genangan yang terjadi beberapa hari lalu menyebabkan jalan tersebut rusak.
Kepala Suku Dinas PU Bina Marga Jakarta Pusat, Pamudji, mengatakan, sedikitnya 200 titik jalan rusak di Jakarta Pusat akibat genangan. Petugas pun harus kejar-kejaran dengan hujan untuk melakukan perbaikan.
"Dari pendataan ada 200 titik jalan rusak tersebar di 8 kecamatan. Sebanyak 97 titik sudah dilakukan perbaikan. Sisanya sedang dalam tahap penyelesaian," ujarnya, Selasa (27/1).
Perbaikan, kata Pamudji, dilakukan menggunakan aspal coldmix. Karena berbeda dengan aspal hotmix, aspal coldmix dapat tetap digunakan meskipun cuaca sedang hujan.
"Kalau cuaca mendukung kita bisa gunakan aspal hotmix, sedangkan sisa jalan rusak kita upayakan Minggu depan sudah selesai semua," jelasnya.
Menurut Pamudji, Jalan Gunung Sahari Raya mengalami kerusakan yang cukup parah akibat genangan air dari luapan Kali Ciliwung. Di jalan ini ada 44 titik jalan rusak yang kini sudah selesai dilakukan perbaikan.
"Langsung ditangani untuk meminimalisir lubang dan menghindari kecelakaan, masyarakat juga bisa melapor melalui twitter Posko_Dpu DKI atau ke nomor telepon 021-3843250," tandasnya.