Senin, 16 Maret 2020 Reporter: Wuri Setyaningsih Editor: Erikyanri Maulana 2681
(Foto: doc)
PT Food Station Tjipinang Jaya (Food Station) menggelar operasi pasar (OP) di 17 pasar di Ibukota. OP digelar menyusul tinggi serta mulai langkanya komoditi gula pasir di pasaran.
OP di antaranya digelar di Pasar Anyar Bahari, Pasar Baru Metro, Pasar Senen, Pasar Tanah Abang, Pasar Lenteng Agung, Pasar Tebet, Pasar Glodok dan Pasar Palmerah.
Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Arief Prasetyo Adi mengatakan, meski langka di pasaran, dirinya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak khawatir, sebab stok komoditas gula pasir stabil untuk dua pekan ke depan.
"Food Station telah mengadakan pasar murah di beberapa tempat hingga beberapa hari ke dapan. Jualnya tetap Rp 12.500 per kilogram," ujar Arief, Senin (16/3).
Saat ini, sambung dia, stok gula di PT Food Station Tjipinang Jaya memiliki stok gula pasir sebanyak 50 ton, yang dikhususkan untuk masyarakat langsung.
"Penjualan untuk komoditas ini tidak ke trader atau retailer, jadi masyarakat langsung bisa mendapatkannya melalui operasi pasar. Kami juga terus melakukan koordinasi dengan pabrik gula serta bulog," katanya.
Untuk mengatasi kelangkaan komoditas gula pasir, ungkap Arief, Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) sudah mengajukan izin impor raw sugar atau gula mentah kepada Kementerian Perdagangan (Kemendag) beberapa bulan lalu.
Karena itu, ia berharap gula mentah yang diimpor Perum Bulog segera datang sehingga bisa diolah menjadi gula kristal putih (GKP) demi mengatasi kelangkaan gula pasir, khususnya di Jakarta.