Dinas Kesehatan Beri Layanan Komprehensif Bagi Warga Terdampak Banjir

Sabtu, 11 Januari 2020 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 1963

Dinas Kesehatan Beri Layanan Komprehensif Bagi Warga Pascabanjir

(Foto: doc)

Dinas Kesehatan DKI Jakarta melakukan pelayanan secara komprehensif pascabanjir kepada warga terdampak selama di pengungsian. Posko-posko kesehatan didirikan Dinas Kesehatan di kelurahan-kelurahan terdampak banjir untuk melayani warga.

Trauma healing untuk anak-anak

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti mengatakan, posko kesehatan disiagakan di rumah penduduk, halte, pos pengungsian, termasuk rumah ibadah yang dijadikan tempat mengungsi warga.

"Tim kesehatan memberikan layanan dan bantuan di posko kesehatan bertujuan untuk lebih memudahkan warga yang terdampak banjir dan memastikan semuanya mendapatkan akses layanan kesehatan," ujarnya, Sabtu (11/1).

Menurutnya, selain memberikan layanan kesehatan, Dinas Kesehatan juga memberikan sosialisasi, penyuluhan, dan membuka konseling di pos-pos pengungsian.

"Kami buka konseling kesehatan di pos kesehatan, memberikan penyuluhan kesehatan kepada warga supaya mereka mewaspadai penyakit-penyakit pascabanjir," terangnya.

Widyastuti menjelaskan, anak-anak terdampak banjir juga mendapatkan trauma healing melalui permainan dan edukasi kesehatan seperti, ular tangga dan story telling.

"Trauma healing untuk anak-anak terdampak banjir di pos pengungsian bertujuan untuk mengurangi trauma psikologis anak pascabencana," ungkapnya.

Tidak hanya warga korban banjir, sambungnya, Dinas Kesehatan juga memberikan layanan kesehatan kepada mereka yang bekerja membantu warga membersihkan lingkungan pasca banjir, termasuk petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).

"Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga membagi-bagikan masker sebagai bentuk perlindungan kesehatan," ucapnya.

Ia menambahkan, Dinas Kesehatan juga melakukan desinfeksi di lokasi terdampak banjir. Selain mendistribusikan cairan disinfektan, tim kesehatan juga memberikan pembekalan serta pendampingan desinfeksi kepada warga.

"Desinfeksi wilayah terdampak banjir bertujuan untuk membasmi kuman tau bakteri sebagai upaya pencegahan penyebaran penyakit pascabanjir," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Dinkes Siagakan Posko Kesehatan 24 Jam di Kecamatan Jatinegara

Dinkes Siagakan Posko Kesehatan 24 Jam di Kecamatan Jatinegara

Sabtu, 04 Januari 2020 1943

Widyastuti

Dinkes DKI Siagakan 32 RSUD dan 44 Puskesmas Kecamatan Bagi Warga Terdampak Banjir

Rabu, 01 Januari 2020 2699

Sudinkes Gencar Ajak Warga Cegah Penyakit Musim Hujan

Warga Diajak Tetap Jaga Perilaku Hidup Sehat

Kamis, 09 Januari 2020 1513

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468506

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307244

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285055

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282632

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks