Dinas Bina Marga DKI Fokus Daur Ulang Jalan

Kamis, 15 Januari 2015 Reporter: Andry Editor: Erikyanri Maulana 4924

 Dinas Bina Marga DKI Fokus Daur Ulang Jalan

(Foto: Desri Arfin)

Dinas Binamarga DKI akan merecyling atau mendaur ulang struktur pondasi sejumlah jalan di ibu kota yang kerap rusak karena tidak mampu menahan beban. Beberapa ruas jalan yang bakal direcyling tahun ini di antaranya Jl HR Rasuna Said, Jl Pemuda, Jl Pramuka, Jl Kyai Caringin dengan alokasi anggaran dari APBD 2015 senilai Rp 60 miliar.

Recyling itu jalan kita daur ulang. Pondasi jalannya kita garuk sampai setebal kurang lebih 30 cm, kita tambah semen, baru kita lapis layer

Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan Dinas Bina Marga DKI, Sukowibowo mengatakan, perbaikan titik jalan rusak pada tahun ini lebih difokuskan pada kegiatan recycling atau daur ulang. Di mana struktur pondasi jalan yang sudah ada (exisiting) akan dibongkar hingga sedalam kurang 30 cm lalu dilapis ulang (dilayer).

"Recyling itu jalan kita daur ulang. Pondasi jalannya kita garuk sampai setebal kurang lebih 30 cm, kita tambah semen, baru kita lapis layer," ujar Sukowibowo di Balaikota, Kamis (‎15/1).

Suko menjelaskan, teknis pengerjaan recycling jalan intinya merombak kontruksi bawah jalan lalu mengupgrade total lapisan di atasnya tanpa harus meninggikan jalan.

"Jadi ga ada peninggian, pondasinya kita perbaiki, paling kita tambah lapis nanti 7 cm," ucapnya.

Dikatakan Suko, kegiatan recycling jalan akan diprioritaskan di ruas jalan arteri yang kondisi struktur jalannya telah rusak dan bergelombang. Misalnya, Jl HR Rasuna Said, Jl Pemuda, Jl Pramuka dan Jl Kyai Caringin .

"Kita ambil jalan arteri yang kondisi strukturnya sudah rusak dan bergelombang. Seperti di Jalan Pemuda, itu kan sudah mulai sliding. Jalan seperti ini yang kita recycling," tuturnya.

Menurut Suko, dengan pola perbaikan daur ulang, ketahanan atau umur jalan rusak yang diperbaiki ditargetkan dapat mencapai lima tahun. Pondasi jalan yang diperbaiki dan dilayer juga lebih kuat menahan‎ beban di atasnya.

Proses pengerjaan recycling jalan itu sendiri menunggu pencairan dana APBD DKI 2015 yang sampai kini belum disahkan.

"Kita cuma disediakan kurang lebih Rp 60 miliar untuk recyling. Sekarang belum berjalan karena anggaran kita kan belum disahkan," tandasnya.

BERITA TERKAIT
 Perbaiki Jalan Berlubang, Tiap Wilayah Dapat Rp 40 M

Butuh Tiga Tahun untuk Bebas Jalan Berlubang

Selasa, 06 Januari 2015 5480

Jika Diteruskan Proyek Sodetan Bintara- KBT Akan Diperkarakan

Sodetan Bintara-KBT Langkahi Kewenangan BBWSCC

Kamis, 04 September 2014 5908

Sering Tergenang Jalan Srikaya Rusak Parah

442 Titik Jalan di Jakbar Diperbaiki

Jumat, 19 Desember 2014 4867

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469022

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307731

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284344

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 260960

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196591

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks