Pemprov DKI-World Bank Adakan Lokakarya Perkotaan

Senin, 16 Desember 2019 Reporter: Mustaqim Amna Editor: Toni Riyanto 1894

Pemprov DKI-World Bank Adakan Lokakarya Perkotaan

(Foto: Mochamad Tresna Suheryanto)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) bekerja sama dengan World Bank mengadakan lokakarya South-South Knowledge Exchange Programme di Balai Kota DKI Jakarta.

Masukan berharga terkait pengelolaan kota besar

Lokakarya terbagai dalam dua sesi talk show, masing-masing yakni, Indonesia Metropolitan City Management, dan International Cities Experience on Metropolitan City Management. 

Pelaksana Tugas (Plt) Bappeda Provinsi DKI Jakarta, Suharti mengatakan, kegiatan tersebut menjadi ajang diskusi untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan antara kota-kota besar di Asia dan Afrika dalam mengatasi masalah-masalah perkotaan.

"Semua kota-kota besar di dunia memiliki tantangan tersendiri, termasuk di Jakarta. Untuk itu, kita juga memerlukan masukan-masukan agar ke depan Jakarta semakin maju dan baik," ujarnya, Senin (16/12).

Suharti menjelaskan, terdapat beberapa prioritas dalam lokakarya ini, khusunya terkait dengan transformasi perkotaan terintegrasi yang meliputi perumahan, transportasi, hingga pengendalian banjir.

"Melalui diskusi ini kita ingin ada feedback satu dengan yang lainnya unutk memberikan masukan-masukan berharga terkait pengelolaan kota besar," terangnya.

Ia menambahkan, perwakilan dari 10 kota besar di Asia dan Afrika juga akan belajar dari Jakarta dengan melihat langsung permukiman warga, baik di lokasi rumah tapak maupun rumah susun (rusun).

"Kalau dianggap baik mereka bisa ikut mengaplikasikan, sementara Jakarta juga siap menerima masukan-masukan," ungkapnya.

Sementara itu, World Bank Country Director Program Leader of World Bank, Philip E Karp menuturkan, jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 80 orang yang berasal dari 10 kota besar di Asia dan Afrika yakni, Daer es Salaam, Zanzibar, Nairobi, Kinshasha, Dakar, Cape Town, Johannesburg, Ho Chi Minh City, Chongqing, dan Madellin.

"Sementara dari Indonesia diikuti oleh perwakilan dari Kota Semarang, Solo, Bandung, Bogor, Balikpapan, Surabaya, Banjarmasin, Denpasar, Palembang, dan Yogyakarta," ucapnya.

Menurutnya, para peserta lokakrya adalah representatif dari sektor pemerintah, seperti departemen transportasi, tata kota, dan sebagainya untuk belajar tentang kesuksesan Jakarta, dalam transformasi perkotaan dan juga untuk saling membagikan pengalaman. 

"Kami juga akan berkunjung ke beberapa tempat, seperti pemukiman terutama tentang penanganannya, serta area pemukiman yang rawan banjir dan relokasinya. Kemudian, melihat aspek seperti risiko banjir, mengatasi masalah pada tembok pembatas laut, rumah pompa, perbaikan area kumuh, pendekatan pada komunitas terutama untuk perbaikan permukiman informal," tandasnya.

BERITA TERKAIT
       Perkuat Sister City, Pemprov DKI Tanda Tangani Program Kerja Sama dengan Moskow

Perkuat Sister City, Pemprov DKI Tanda Tangani Program Kerja Sama dengan Moskow

Selasa, 03 Desember 2019 3255

 Pemprov DKI -Kedubes Prancis Gelar Seminar Manajemen Kota

Pemprov DKI dan Kedubes Prancis Gelar Seminar Manajemen Kota

Kamis, 28 November 2019 1322

Ini Badan Peraih Anugerah Informasi Publik

Ini Badan Publik Peraih Anugerah Informasi Publik

Kamis, 14 November 2019 2690

Pemkot Jakut Dukung PGRI Tingkatkan Kualitas Guru

PGRI Jakut Bakal Adakan Workshop untuk Guru TK

Kamis, 21 November 2019 1488

KPAK Jakut Gelar Workshop Penanggulangan AIDS bagi ASN

KPAK Jakut Gelar Workshop Penanggulangan AIDS bagi ASN

Selasa, 29 Oktober 2019 1649

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468506

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307241

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285055

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282631

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks