Kamis, 31 Oktober 2019 Reporter: Adriana Megawati Editor: Andry 2813
(Foto: Mochamad Tresna Suheryanto)
Dinas Bina Marga DKI Jakarta berencana membangun tiga flyover dan satu underpass tahun depan.
Rencana pembangunan proyek tersebut telah diusulkan dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2020.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho mengatakan, pembangunan flyover dan underpass ini diusulkan untuk mengurai kemacetan di kawasan Tanjung Barat dan Lenteng Agung Jakarta Selatan, Cakung Jakarta Timur dan Senen Jakarta Pusat.
"Di Tanjung Barat dan Lenteng Agung, flyover akan dibangun dengan didesain berbentuk tapal kuda," ujarnya saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (30/10).
Ia menyebutkan, untuk pembangunan Flyover Lenteng Agung, pihaknya mengajukan anggaran sekitar Rp 136,2 miliar, Flyover Tanjung Barat Rp 140,8 miliar dan Flyover Cakung Rp 112,1 miliar. Sementara anggaran yang diusulkan untuk pembangunan Underpass Senen Rp 121,2 miliar.
"Underpass Senen panjangnya sekitar 600 meter sampai satu kilometer. Flyover masing-masing panjangnya sekitar 1,5 kilometer," tandasnya.