Senin, 28 Oktober 2019 Reporter: Suparni Editor: F. Ekodhanto Purba 1377
(Foto: Suparni)
Pameran pariwisata Kepulauan Seribu yang digelar sejak Agustus hingga Oktober 2019 di sejumlah pusat perbelanjaan di Jabotebek dan Bandung terbukti mampu meningkatkan okupansi resort sebesar 30 hingga 50 persen.
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Sudin Parbud) Kepulauan Seribu, Cucu Ahmad Kurnia mengatakan, sepanjang pameran berlangsung, antusiasme dan respons masyarakat cukup besar untuk mengenal lebih dekat pariwisata Kepulauan Seribu.
"Responnya cukup baik, bahkan ada yang langsung booking di tempat pameran," ujar Cucu, Senin (28/10).
Ia berharap, melalui pameran ini informasi tentang pariwisata yang ada di Kepulauan Seribu dapat tersebar secara luas.
Selain itu, pameran ini juga bisa meningkatkan penjualan paket wisata baik bagi resort maupun pelaku usaha jasa wisata di pulau-pulau permukiman.
Salah satu peserta pameran pariwisata Kepulauan Seribu dari salah satu agent travel, Dino menuturkan, efek dari pameran ini langsung terasa.
Berdasarkan database yang dimiliki tercatat ada kenaikan 50 persen masyarakat yang menggunakan agen trevel miliknya.
"Jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, kenaikan ini sangat drastis dan sangat terasa bagi kami," tuturnya.
Pengakuan yang sama juga disampaikan, pengelola Pulau Bidadari, Dani yang menyampaikan, setelah adanya pemeran pariwisata tersebut, kunjungan wisatawan ke tempatnya naik drastis.
"Omz
et kita lumayan setelah ikut pameran ini naik sekitar 20-30 persen," tandasnya.