Rabu, 02 Oktober 2019 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 2925
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Dinas Kehutanan DKI Jakarta mengimplementasikan konsep taman grande di Taman Puring dan Taman Mataram, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Kepala Seksi Perencanaan Pertamanan Dinas Kehutanan DKI Jakarta, Hendrianto mengatakan, disebut taman grande karena skala pelayanannya kota dan lokasinya strategis di ruang kota.
"Revitalisasi kedua taman itu dengan mengusung konsep taman grande sudah dimulai awal September 2019. Untuk Taman Mataram seluas 0,8 hektare dan Taman Puring 1,3 hektare," ujar Hendrianto, Rabu (2/10).
Hendri menjelaskan, Taman Mataram nantinya akan menjadi taman kota yang mewadahi kegiatan temporer dan kegiatan transit yang menyediakan fitur-fitur menyenangkan. Sementara, untuk Taman Puring lebih diarahkan sebagai tempat yang mewadahi dinamisme dan kreativitas anak-anak serta pemuda.
"Pepohonan atau tanaman eksisting di kedua taman itu akan dipertahankan. Hanya saja, pola fasilitas dan materialnya ditingkatkan agar lebih baik," ujarnya, Rabu (2/10).
Hendri merinci, untuk Taman Mataram akan dilengkapi instalasi, tenis meja, outdoor fitness, dan drainase berkelanjutan (bioswale). Sementara, di Taman Puring akan dilengkapi fasilitas olahraga seperti parkour, skateboard, inline skate, dry fountain, mini climbing, serta playground skala besar.
"Ini sebagai representasi Wajah Baru Jakarta. Kedua taman ini dipilih karena memiliki area hijau yang luas dan letaknya strategis," ungkapnya.
Menurutnya, anggaran untuk merealisasikan konsep taman grande di Taman Mataram mencapai sekitar Rp 6 miliar, dan di Taman Puring Rp 10 miliar.
"Seluruh pengerjaan ditargetkan rampung pada Desember 2019," tandasnya.