Pembangunan IPA SWRO di Kepulauan Seribu Capai 30 Persen
Senin, 16 September 2019
Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing
Editor: Toni Riyanto
3501
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Pembangunan tiga Instalasi Pengolahan Air (IPA) dengan teknologi Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di Kabupaten Kepulauan Seribu sudah mencapai 30 persen. Ketiga IPA SWRO tersebut dibangun tahun ini.
Kepala Bidang Air Baku, Air Bersih dan Air Limbah Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Nelson Simanjuntak mengatakan, tiga unit IPA SWRO tersebut dibangun di Pulau Tidung, Pulau Lancang, serta satu lokasi di Pulau Kelapa dengan cakupan distribusi hingga Pulau Harapan.
"Fokus pengerjaan di konstruksi dan mechanical electrical," ujarnya, Senin (16/9).
Nelson menjelaskan, selain pembangunan IPA SWRO di tiga lokasi tersebut, pihaknya juga melakukan peningkatan cakupan jaringan IPA di Pulau Pramuka dan Pulau Panggang yang sudah selesai dibangun pada tahun lalu.
"Untuk progres penambahan pipa saat ini mencapai sekitar 50 persen," terangnya.
Menurutnya, pembangunan tiga IPA SWRO dan peningkatan cakupan jaringan dari IPA sebelumnya dilakukan di pulau-pulau penduduk. Tujuannya, agar semua warga di Kepulauan Seribu bisa memperoleh akses air bersih untuk kebutuhan sehari-hari mereka.
"Kami menyiapkan air bersih untuk warga pulau dan mendukung sektor pariwisata di sana," ungkapnya.
Nelson optimistis, pengerjaan pembangunan dan peningkatan cakupan jaringan IPA SWRO di lokasi-lokasi tersebut bisa rampung pada Desember 2019 mendatang.
"Semua pengerjaan akan kita selesaikan sebaik mungkin sesuai tenggat waktu," tandasnya.
BERITA TERKAIT
Empat SWRO di Kepulauan Seribu Ditinjau Dinas SDA DKI
Jumat, 22 Februari 2019
2362
Rakor Pemkab Kepulauan Seribu Bahas 12 Program Prioritas
Selasa, 12 Februari 2019
2030
Lumpur Kali BCT dan Kali Maja di Jakarta Barat Dikeruk