Kamis, 27 Juni 2019 Reporter: Maulana Khamal Macharani Editor: Toni Riyanto 2582
(Foto: Mochamad Tresna Suheryanto)
Sebanyak 10 kilogram sayuran organik hasil urban farming (pertanian perkotaan) berhasil dipanen di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Anggrek Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Kordinator pengelola RPTRA Anggrek Bintaro, Tyas Prestyastuti mengatakan, 10 kilogram sayuran yang dipanen terdiri dari sembilan kilogram kangkung dan satu kilogram kale.
"Ini menjadi panen kesembilan. Hasil panen ada yang kami jual dan dibagikan kepada pengelola RPTRA," ujarnya, Kamis (27/6).
Tyas menjelaskan, penerapan pertanian perkotaan sudah dimulai sejak Maret 2018 oleh enam orang pengelola RPTRA Anggrek Bintaro.
"Pertanian perkotaan di sini mengaplikasikan metode hidroponik karena mudah dan tidak memerlukan biaya besar," terangnya.
Sementara, pengelola RPTRA lainnya, Aisyah menuturkan, praktik urban farming di RPTRA Anggrek Bintaro sudah banyak mendatangkan manfaat ekonomi dari hasil penjualan sayuran.
"Kami punya langganan tetap, salah satunya SMA Negeri 70 yang rutin membeli sampel sayuran organik. Untuk hasil penjualan menjadi pemasukan k
as RPTRA Anggrek Bintaro," tandasnya.