Rabu, 03 Desember 2014 Reporter: Rio Sandiputra Editor: Agustian Anas 4139
(Foto: Rio Sandiputra)
Ratusan bangunan liar di kawasan Taman Honda, Jalan Tebet Barat Raya, Jakarta Selatan dibongkar, Rabu (3/12). Pemilik bangunan hanya bisa pasrah menyaksikan bangunan yang mereka tempati selama ini diratakan dengan tanah.
Sebanyak 400 petugas gabungan dari Satpol PP, Dinas Pertamanan dan Pemakaman, Dinas Kebersihan, Dinas Perhubungan, TNI, serta Polisi dikerahkan dalam aksi pembongkaran tersebut. Satu unit alat berat jenis eskavator juga dikerahkan. Dalam sekejap, sebanyak 170 bangunan yang berdiri di lahan seluas 2,5 hektare itu rata dengan tanah.
"Ada 170 bangunan yang kami bongkar hari ini. Ini merupakan kelanjutan dari pembongkaran bulan Oktober lalu," ujar Syamsuddin Noor, Walikota Jakarta Selatan, Rabu (3/12).
Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta, Nandar Sunandar mengatakan, rencananya lahan tersebut akan direfungsi menjadi taman-taman interaktif. Dengan fasilitas khusus, diharapkan nantinya taman tersebut bisa digunakan untuk warga sekitar.
"Ini akan dijadikan taman makro. Desain yang akan dibuat harus terlebih dahulu dilakukan penelitian terhadap kebutuhan sekitar," katanya.
Dengan begitu, lanjut Nandar, kebutuhan warga akan terpenuhi. "Kan beda kebutuhan kalau lingkungan sekitar banyak remaja, lansia, atau anak-anak. Selain itu juga ada jogging track, fasilitas fitness, dan juga arena bermain anak," ungkapnya.
Kasim (50), salah satu penghuni bangunan liar mengaku pasrah bangunan yang telah ia tempati selama 10 tahun dibongkar petugas. "Ya, mau gimana lagi. Sudah disosialisasikan dan diberi peringatan. Makanya sebagian barang sudah dipindahkan. Untuk sementara mengontrak dulu di sekitar Jalan Asam Baris," ucapnya.