Kamis, 27 November 2014 Reporter: Widodo Bogiarto Editor: Erikyanri Maulana 3067
(Foto: Yopie Oscar)
KONI DKI Jakarta mengadakan workshop kehumasan bagi atlet. Pasalnya, meski seorang atlet dan mengantongi prestasi, namun belum tentu memiliki teknik komunikasi dan kehumasan yang baik dalam menghadapi sesi wawancara atau mempromosikan negara atau kota asal atlet.
"Kami berharap seluruh atlet DKI menjadi duta Jakarta, yang tidak hanya membawa misi membawa nama negara Indonesia dengan menjadi juara, tetapi juga dapat mempromosikan kota Jakarta di berbagai kancah perlombaan olahraga nasional dan internasional," ujar Budi Siswanto, Kepala Bidang Humas KONI DKI, Kamis (27/11).
Atlet DKI yang menjadi peserta workshop ini ada sebanyak 70 atlet yang telah bertanding di ajang perlombaan baik nasional maupun internasional. Karena mereka sering bertanding atau dikirim berlatih ke luar negeri, maka mereka harus dibekali kemampuan komunikasi yang baik.
Sehingga para atlet ini tidak gagap saat mempromosikan Indonesia, khususnya kota Jakarta. “Kami berharap dengan workshop, atlet tetap welcome kepada teman-teman media. Dia tetap eksis. Karena keberadaan mereka selain membawa misi mengharumkan nama Indonesia dengan menjadi juara, juga dapat mempromosikan daerah asalnya,” ujar Budi.
Pelatihan teknis kehumasan dan komunikasi ini, menurut Budi, sesuai dengan keinginan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Yaitu mengirimkan para atlet berlatih di negara asal cabang olahraga yang ditekuni para atlet DKI.
"Dalam pelatihan di negeri orang, nantinya atlet DKI dapat berkomunikasi dengan baik dengan atlet negara lain. Dengan begitu mereka bisa memberikan informasi yang dibutuhkan atlet negara lain," tandas Budi.